Kata Wapres, Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Bukan Kiamat

- Kamis, 30 Maret 2023 | 13:36 WIB
Wakil Presiden Maruf Amin menyampaikan pernyataan kepada wartawan di Banda Aceh, Aceh pada Kamis (30/3/2023).(Antara/Desca Lidya Natalia)
Wakil Presiden Maruf Amin menyampaikan pernyataan kepada wartawan di Banda Aceh, Aceh pada Kamis (30/3/2023).(Antara/Desca Lidya Natalia)


SINAR HARAPAN  - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 bukanlah suatu kiamat.

"Saya pikir, peristiwa ini tidak boleh membuat kita kemudian kehilangan semangat seperti kiamat itu," kata Wapres Ma'ruf Amin di Banda Aceh pada Kamis 30 Maret 2023.

Federasi sepak bola dunia (FIFA) mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah Presiden FIFA Gianni Infantino melakukan pertemuannya dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Zurich, Swis pada Rabu (29/3).

Baca Juga: Begini Kondisi Psikologis Pemain Timnas Akibat Pembatalan Piala Dunia U20 Menurut Dosen Unesa

"Saya kira ini memang sudah terjadi bahwa Indonesia tidak jadi jadi penyelenggara untuk U-20, ini sudah menjadi keputusan," tambah Wapres.

Wapres menyebut semua pihak harus ikhlas atas putusan FIFA tersebut.

"Apapun harus kita terima dengan ikhlas, tapi tidak berarti itu kemudian kiamat ya bagi dunia persepakbolaan kita," ungkap Wapres.

Baca Juga: Plt Menpora Muhadjir Effendy Imbau Semua Pihak Tidak Lama Bersedih soal Piala Dunia U-20

Menurut Wapres, FIFA sendiri masih ingin tetap membina persepakbolaan nasional Indonesia.

"Dan juga tentu ada 'event-event' yang juga bisa diikuti internasional oleh sepak bola kita, oleh karena menurut saya keputusan batalnya penyelenggaraan u-20 ini tidak boleh membuat kita kemudian menjadi pesimis, menjadi kemudian patah semangat," tambah Wapres.

Apalagi pemerintah Indonesia telah menetapkan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Baca Juga: PDI Perjuangan Sedih Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Berkilah Bukan Kehendak Politis

"Desain Besar Olahraga Nasional kita itu tidak boleh terganggu, harus berjalan dan pembinaan harus terus, agar sepakbola kita punya reputasi yang baik, persepakbolaan kita harus mendunia, harus bagus, harus bisa menjadi juara baik di ASEAN, di Asia bahkan juga tingkat dunia," jelas Wapres.

Dalam pernyataan FIFA yang disampaikan dalam laman resminya, FIFA mengatakan akan secepatnya menunjuk tuan rumah baru, sedangkan tanggal penyelenggaraan kompetisi itu tidak berubah yaitu pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023.

Selain itu diumumkan pula bahwa potensi sanksi terhadap Indonesia juga akan diumumkan pada tahap berikutnya.

Baca Juga: Gibran Sebut Ada Ajang Lain Setelah Pembatalan Piala Dunia U-20 oleh FIFA

"FIFA ingin menggarisbawahi meski terdapat keputusan ini, pihaknya tetap berkomitmen untuk secara aktif membantu PSSI, melalui kerja sama erat dan dengan dukungan Presiden (Joko) Widodo, pada proses transformasi sepak bola Indonesia menyusul tragedi yang terjadi pada Oktober 2022," demikian pernyataan FIFA.

Anggota-anggota tim FIFA juga akan terus hadir di Indonesia dalam bulan-bulan mendatang, dan akan memberikan bantuan yang diperlukan kepada PSSI, di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

Pernyataan itu ditutup dengan informasi bahwa pertemuan antara Presiden FIFA dan Ketua Umum PSSI untuk melakukan diskusi-diskusi lanjutan, akan dijadwalkan dalam waktu dekat.

Baca Juga: Akhirnya Mimpi Buruk Itu Datang, Untuk Para Garuda Muda U20: You'll Never Walk Alone

Piala Dunia U-20 menjadi perhatian banyak pihak di Indonesia setelah muncul penolakan terhadap kedatangan timnas Israel sebagai salah satu calon peserta.

Gubernur Bali I Wayan Koster bahkan sempat mengirimkan surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga untuk menyatakan bahwa Bali enggan menjadi tuan rumah untuk pertandingan-pertandingan yang melibatkan Israel.

Sejumlah penolakan tersebut kemudian membuat FIFA membatalkan proses drawing peserta grup yang semestinya berlangsung pada Jumat (31/3), lima hari sebelum acara tersebut digelar.

Baca Juga: FIFA Coret Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Sanksi Tambahan Akan Dijatuhkan

Sebelum kemudian benar-benar mencoret Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.***

Editor: Norman Meoko

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jokowi Klarifikasi soal Cawe-cawe Politik

Senin, 5 Juni 2023 | 18:36 WIB

SBY Dikabarkan Bertemu Anies di Pacitan

Kamis, 1 Juni 2023 | 18:54 WIB
X