Musyawarah Majelis Syura PKS Berakhir, Dukungan Kepada Anies Dideklarasikan

Banjar Chaeruddin
- Kamis, 23 Februari 2023 | 17:32 WIB
Anies Baswedan (kanan) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu usai menerima dukungan PKS sebagai Bakal Calon Presiden (bacapres) pada Pilpres 2024 di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (23/2/2024). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)
Anies Baswedan (kanan) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu usai menerima dukungan PKS sebagai Bakal Calon Presiden (bacapres) pada Pilpres 2024 di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (23/2/2024). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)

SINAR HARAPAN--Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menyelesaikan forum musyawarah kedelapan Majelis Syura hari ini, Kamis (23/2/2023) dan memutuskan untuk mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Proses Musyawarah Majelis Syura kedelapan pada hari ini, Alhamdulillah pembahasan itu mengerucut bahwasannya sosok yang dimaksud pada Musyawarah Majelis Syura ketujuh itu jatuh kepada Anies Rasyid Baswedan," ujar Presiden PKS, Ahmad Syaikhu di Kantor Majelis Dakwah PKS, Jakarta, Kamis.

Anies Baswedan menerima dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai Bakal Calon Presiden (bacapres). "Hari ini izinkan dengan kerendahan hati dan dengan mengharap ridho dan pertolongan dari Allah SWT kami merasa sangat terhormat untuk secara resmi menerima pencalonan sebagai calon presiden RI tahun 2024-2029 dari PKS," kata Anies di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis.

Ia menyebut dukungan yang diberikan PKS sebagai sebuah amanat besar dan akan diemban dengan teguh untuk membawa perubahan bagi perbaikan Indonesia. "Siap untuk bekerja keras siap untuk kerja erat dengan partai pengusung yang sudah dan akan bergabung di dalam sebuah ikhtiar untuk memajukan Indonesia," ujarnya.

Anies menjelaskan bahwa kebersamaan dengan PKS bukanlah sesuatu yang baru. Ia bercerita bahwa pada 2016 lalu ia pernah mendapatkan amanat pula dari PKS dalam pencalonannya sebagai calon gubernur pada Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu. "Karena itu kebersamaan ini sudah mengakar dan tumbuh kuat, tinggi menjulang ke atas," ucapnya.

Setelah mengantarkan kemenangan dirinya pada Pilgub DKI Jakarta 2017, Anies menyebut PKS turut mendampingi, mendukung, dan mengawal perjuangan kepemimpinannya selama lima tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta dari 2017-2022.

PKS menilai Anies telah memenuhi tiga kriteria yang dihasilkan dalam Musyawarah Majelis Syura ketujuh pada 2022.

Pertama, sosok yang akan diusung PKS bacapres harus memiliki karakter nasionalis religius.

Kedua, Anies dipandang sebagai simbol perubahan. Sosok yang dinilai sebagai orang yang mampu melanjutkan dan melakukan inovasi perubahan untuk mencapai kesempurnaan.

 

"Anies adalah sosok pemimpin yang bisa memadukan antara nilai nasionalisme dan religiusitas menjadi satu kesatuan yang padu dan utuh, tidak terpisahkan," ujar Syaikhu.

Ketiga, Anies dipandang memiliki peluang menang. Apalagi, ia dinilai berhasil dalam kepemimpinannya sebagai gubernur DKI Jakarta.

Anies ikut hadir di Kantor DPP PKS pada hari ini. Anies tiba di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, dengan menunggangi delman beserta iring-iringan.

Sebelumnya, Senin (3/1/2023), PKS secara resmi bergabung dalam Koalisi Perubahan bersama Partai Nasdem dan Partai Demokrat untuk mengusung Anies Baswedan menjadi capres pada Pilpres 2024. Adapun pada Jumat (27/1/2023), Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman menegaskan sikap partainya mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024.

"Banyak yang bertanya apa benar PKS dukung Anies. Saya katakan, kalau PKS ini tidak dukung Anies, maka tidak mungkin saya ada terus-terusan di dalam tim kecil ini," kata Sohibul Iman usai pertemuan di rumah Anies Baswedan, Jakarta.

 

Editor: Banjar Chaeruddin

Sumber: Berbagai Sumber, Antara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

SBY Dikabarkan Bertemu Anies di Pacitan

Kamis, 1 Juni 2023 | 18:54 WIB
X