Pelatih Timnas Bertje Matulapelwa yang pernah membawa Indonesia tembus semi final Asian Games di Korsel 1986 dan juara SEA Games 1987 (Foto: dok/bola.com)
SINAR HARAPAN—Gagal mencapai final Piala AFF 2022 setelah kalah 0-2 dari Vietnam, PSSI harus melakukan evaluasi tim nasional secara menyeluruh. Termasuk posisi pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong.
Selain itu, keberadaan para pemain naturalisasi juga perlu ditinjau kembali karena berakibat buruk bagi proses pematangan pemain lokal yang sudah susah payah berjuang dari bawah.
PSSI dalam beberapa tahun terakhir tidak menunjukkan prestasi membanggakan. Bahkan tercoreng oleh peristiwa Tragedi Kanjuruhan yang memakan banyak korban. PSSI bisa disebut gagal membina identitas persepakbolaan nasional karena lebih suka main jalan pintas dengan menaturalisasi pemain asing yang ternyata tak berprestasi apa-apa.
Kondisi ini semestinya menjadi bahan pembahasan mendalam bagi PSSI yang segera melakukan Kongres. Bukan hanya mengganti Ketum M Iriawan (Iwan Bule) dan sejumlah eksekutifnya, melainkan juga mengevaluasi sistem pengembangan persepakbolaan nasional agar bisa berprestasi di Asia, setidaknya bisa juara di kawasan Asia Tenggara.
Kegagalan di Piala AFF 2022, selain tidak memenuhi target, juga mencoreng wajah Iwan Bule dan Shin Tae-yong. Keduanya, sebelum turnamen menyatakan gelar juara Piala AFF adalah target yang tak bisa ditawar-tawar untuk Timnas Indonesia. Seyogyanya, Iwan Bule dan Shin Thae-yong secara terbuka meminta maaf.
Kalau tidak bisa ditawar dan sekarang gagal, artinya, keduanya harus bertanggungjawab atas kegagalan itu. Prestasi PSSI kali ini mundur dibandingkan Piala AFF 2020 lalu ketika Timnas menembus final, meski kemudin kalah dari Thailand.
Shin Tae-yong kemudian menukangi Timnas U-23 untuk berlaga di SEA Games 2021, namun hanya meraih medali perunggu. Mereka takluk di semi final melawan Thailand. Timnas Indonesia U-23 bertemu Malaysia dan merebut perunggu.
Shin Tae-yong juga gagal mengangkat performa Timnas di kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia lalu. Ia juga gagal gagal mengantarkan Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran final Piala Asia U-23 2022 lalu.
Artikel Terkait
PSSI Minta Maaf Atas Perusakan Bus Timnas Thailand
Bentrok di Semi Final, Vietnam Bisa Jadi Batu Sandungan Indonesia Raih Ambisi Juara Piala AFF
PSSI dan Polri Minta Suporter Jaga Perilaku Hadapi Vietnam, Jangan Terulang Kejadian Pekan Lalu
50 Ribu Tiket Leg Pertama Semifinal Piala AFF Indonesia Kontra Vietnam Terjual Habis
Menpora Persilakan Siapa Saja Maju Menjadi Ketua Umum di KLB PSSI pada 16 Februari Mendatang
Laga Lawan Vietnam Sudah Mulai, Indonesia Percaya Diri Mampu Melaju ke Final Piala AFF
Indonesia Gagal Maju ke Final Piala AFF, Kalah 0-2 Dari Vietnam