JAKARTA - Wuling Almaz masih menjadi tulang punggung penjualan kendaraan Wuling di Indonesia dengan kontribusi mencapai 40 persen dari total penjualan pabrikan asal Republik Rakyat Tiongkok tersebut. "Penjualan pada September hingga Oktober sih mirip-mirip lah, agak naik sedikit. Almaz menjadi backbone penjualan Wuling dengan 40 persen lebih. Kedua, Confero dan Cortez," jelas Senior Brand Manager Wuling Motors Indonesia Dian Asmahani di Tangerang, Selasa (12/11).
Di Indonesia, mobil dengan kapasitas 7 penumpang memang selalu jadi idola. Ini juga terjadi pada Wuling. Sekitar 80 persen dari penjualan Almaz itu merupakan model dengan kapasitas tujuh tempat duduk. Kemudian, wilayah penjualan DKI Jakarta mendominasi angka penjualan nasional untuk Almaz dan diikuti Jawa Timur. "Wilayah DKI Jakarta menyumbang hampir 20 persen. Setelah itu, ada Jawa Timur," ujar Dian lagi.
Wuling mencatatkan pertumbuhan penjualan yang cukup baik dalam penjualan lokal maupun ekspor kendaraannya. Dian berkata walau hadir sebagai pemain baru dalam industri otomotif Tanah Air, mereka tetap bisa ambil bagian. "Kami lihat penjualan Wuling cukup bagus. Penjualan sekitar 1.900 unit dan ekspor mencapai 1.494 unit selama dua bulan ini," katanya.
Lebih lanjut, saat ditanya soal kendaraan listrik, Dian enggan berkomentar lebih lanjut. "Menurut kami, saat ini, target Wuling di Indonesia sudah on track. Tetapi untuk melangkah lebih lanjut, kami juga banyak faktor lah yang harus dipikirkan. Jadi, kami masih fokus dengan kendaraan yang ada," tutup Dian. (E-4/ant)
Wuling Almaz Masih Jadi Primadona
Rabu , 13 November 2019 | 13:33
POPULER
GoFood Pimpin Industri Food Delivery Saat Ini
Tesla Akan Teken Investasi Baterai di Indonesia
Prediksi Tren Wisata 2021, "Staycation" Hingga "Roadtrip"
Realme Targetkan 100 Gerai Resmi di Q1 2021
Ini Lima Destinasi Wisata Super Prioritas Indonesia
KOMENTAR
BERITA TERKINI

Gempa Magnitudo 4.9 Landa Perairan Gorontalo
Tidak ada ancaman tsunami
Rabu, 27 Januari 2021 | Umum

Wiku: Potensi kasus COVID-19 yang Kurang Dilaporkan Masih Ada
Masih Ada Namun Jumlahnya Semakin Kecil.
Rabu, 27 Januari 2021 | Kesra

Jokowi Lantik Dewan Pengawas LPI
Diketuai Menteri Keuangan.
Rabu, 27 Januari 2021 | Ekonomi

Kumham Hapus Sanksi Setelah Anak Buah Megawati Tolak Vaksin, Benarkah?
Yogyakarta Tak Terapkan Sanksi pada Masyarakat yang Tolak Vaksinasi.
Rabu, 27 Januari 2021 | Kesra

Satgas COVID-19 Tindak 21 Tempat Usaha Langgar Prokes di Lampung
Masih Banyak Tempat Usaha yang Belum Patuhi Prokes.
Rabu, 27 Januari 2021 | Kesra
End of content
No more pages to load