SINAR HARAPAN - DALAM dua bulan, India diproyeksikan menjadi negara terpadat di dunia dengan lebih dari 1,4 miliar orang.
Tapi setidaknya selama satu tahun India mungkin belum tahu berapa banyak warga yang ada di negaranya.
Sensus sekali dalam satu dekade di India, yang dijadwalkan pada 2021 dan tertunda karena pandemi.
Baca Juga: PM Pakistan dan Menlu India Saling Sindir dalam Forum CICA di Kazakhstan yang Dihadiri Putin
Sensus kini terhambat oleh rintangan teknis dan logistik dan tidak ada tanda-tanda latihan raksasa itu akan segera dimulai.
Para ahli mengatakan keterlambatan memperbarui data seperti lapangan kerja, perumahan, tingkat melek huruf, pola migrasi dan kematian bayi, yang ditangkap oleh sensus.
Ini mempengaruhi perencanaan dan pembuatan kebijakan sosial dan ekonomi dalam ekonomi Asia yang besar.
Seorang pejabat senior di Kementerian Statistik dan Pelaksanaan Program mengatakan data sensus dari tahun 2011.
Saat penghitungan terakhir dilakukan, digunakan untuk proyeksi dan perkiraan yang diperlukan untuk menilai output pemerintah.
Pejabat kementerian dalam negeri mengatakan perangkat lunak yang akan digunakan untuk mengumpulkan data sensus pada aplikasi ponsel harus disinkronkan dengan basis data identitas yang ada.
Ini termasuk kartu identitas nasional, yang disebut Aadhaar, yang memakan waktu.
Kantor Panitera Jenderal India, yang bertanggung jawab atas sensus, tidak menanggapi permintaan komentar.
Artikel Terkait
Gegara Petasan 8 Kota di India Masuk Daftar 10 Kota Paling Tercemar di Asia, Ternyata New Delhi Tidak Termasuk
Sedikitnya 81 Orang Tewas Akibat Jembatan Runtuh di Gujarat India, Korban Tenggelam dan Hanyut
7 Fakta Soal Runtuhnya Jembatan di Gujarat India, Salah Satunya Renovasi Menelan Dana Rp3,7 Miliar
Wow, PBB Memprediksi India Bakal Gantikan China Sebagai Negara dengan Penduduk Terpadat di Dunia Tahun Depan
PM India Narendra Modi Akan Hadiri 3 Sesi Utama G20 Bali, Siap Bahas Masalah Global Termasuk Konflik Ukraina
Apple Beberkan Berupaya Kurangi Ketergantungan dari Pabrik di China dan Taiwan, Pindah ke India dan Vietnam
Peserta Rapat Akbar Parpol di India Berdesak-desakan dan Saling Dorong, Sejumlah Orang Terluka dan Tujuh Tewas