7 Gempa Paling Mematikan yang Terjadi di Abad ke-21, dari Fukushima, Iran, Sichuan, hingga Aceh

- Kamis, 9 Februari 2023 | 12:59 WIB
7 gempa paling mematikan yang terjadi di abad ke-21. (AFAD/Programanesia)
7 gempa paling mematikan yang terjadi di abad ke-21. (AFAD/Programanesia)

SINAR HARAPANgempa besar yang melanda Turki dan Suriah pada 5 Februari masuk dalam deretan gempa paling mematikan di abad ke-21.

Hingga saat ini jumlah korban masih terus bertambah dan terakhir jumlah korban sudah melampaui angka 15.000 orang.

Selain gempa di Turki dan Suriah tersebut, berikut 7 gempa lain dengan skala kerusakan dan korban yang terbesar yang pernah terjadi beberapa tahun belakangan.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,9 Menghantam Iran, 70 Desa Hancur, 3 Tewas, dan Lebih dari 800 Orang Luka-luka

7. Tahun 2011, jumlah korban 18.500 tewas (Jepang)
Pada tanggal 11 Maret, Jepang dilanda gempa bumi berkekuatan 9,0 yang sangat besar, melepaskan tsunami tinggi yang meratakan masyarakat di sepanjang pantai timur laut negara itu.

Sekitar 18.500 orang tewas atau hilang karena dinding air yang melaju dengan kecepatan pesawat jet dan menelan semua yang ada di jalurnya.

Kehancuran nuklir berikutnya di pembangkit nuklir Fukushima Daiichi menyelimuti daerah terdekat dengan radiasi.

Baca Juga: Gempa Turki Akibatkan Ribuan Korban Berjatuhan Disebut Berkaitan dengan Gempa Banten, Ini Penjelasan BMKG

Tragedi ini beberapa kota tidak dapat dihuni selama bertahun-tahun dan membuat puluhan ribu penduduk mengungsi.

6. Tahun 2001, jumlah korban 20.000 tewas (Gujarat)
gempa bumi besar 7,7 pada 26 Januari melanda Gujarat, menewaskan lebih dari 20.000 orang.

gempa meratakan bangunan di seluruh negara bagian, banyak korban jiwa di daerah Bhuj.

Baca Juga: Bantu Korban Gempa, Pemerintah Qatar Kirimkan 10.000 Rumah Mobil ke Turki dan Suriah

5. Tahun 2003, jumlah korban 31.000 tewas, Bam (Iran)
gempa berkekuatan 6,6 pada 26 Desember 2003 di Iran tenggara menghancurkan kota batu bata lumpur kuno Bam, menewaskan sedikitnya 31.000 orang.

Hampir 80 persen infrastruktur Bam rusak, dan benteng gurun, yang pernah dianggap sebagai bangunan monolitik terbesar di dunia, runtuh.

4. Tahun 2005, jumlah korban 75.000 tewas, Kashmir
gempa 8 Oktober 2005 ini menewaskan lebih dari 73.000 orang, sebagian besar dari mereka di Provinsi Perbatasan Barat Laut Pakistan dan Kashmir yang diduduki Pakistan. Sekitar 3,5 juta orang mengungsi.

Halaman:

Editor: Rosi Maria

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X