SINAR HARAPAN - SEBUAH studi terbaru yang diterbitkan dalam The Journal of Nuclear Medicine mengungkapkan vape justru lebih berbahaya bagi paru-paru dibandingkan rokok konvensional.
Seperti dilansir dari laman Express pada Rabu 1 Februari 2023, penelitian tersebut mengungkap vape dapat menyebabkan peradangan paru-paru dan meningkatkan risiko penyakit paru-paru.
studi ini merupakan kali pertama yang menyertakan bukti paru-paru dari penggunaan vape yang berbeda dengan rokok biasa.
Baca Juga: Nikotinnya Tak Sebanyak Rokok Konvensional, Benarkah Vape Tetap Sebabkan Kanker Paru?
Peneliti membandingkan hasil Positron Emission Tomography (PET) scan dan radiotracer dari pengguna rokok biasa dan vape.
Reagan Wetherill dari Perelman School of Medicine di University of Pennsylvania menyebut iNOS adalah enzim yang dihasilkan secara berlebihan pada pengguna rokok elektrik dan rokok biasa yang berhubungan dengan penyakit radang akut dan kronis.
"Ini menjadikannya target yang relevan untuk pencitraan molekuler radang paru-paru dan penyakit radang paru-paru," jelas Wetherill.
Baca Juga: Studi: Vape Berbahaya untuk Kesehatan Jantung Karena Pengaruhi Pembuluh Darah
Dalam studi itu, peserta dibagi beberapa kelompok, yaitu lima pengguna rokok elektrik, lima pengguna rokok biasa, dan lima pengguna yang tidak pernah merokok.
Pengguna rokok elektrik menunjukkan peradangan paru yang lebih besar daripada perokok biasa dan mereka yang tidak merokok.
Selain itu, ditemukan hubungan antara peradangan paru dan perifer. Artinya, penggunaan rokok elektrik dapat meningkatkan peradangan paru.***
Artikel Terkait
Penelitian: Efek Vape Mungkin Lebih Buruk daripada Rokok
Separuh Remaja Pengguna Rokok Elektrik Berniat Berhenti
Yogyakarta Akan Kengurangi Iklan Rokok di Luar Ruang
Negara Ini Bakal Larang Warganya Beli Rokok Seumur Hidup
Tak Hasilkan Residu, Asap, dan Puntung, Rokok Elektrik Lebih Baik untuk Kesehatan dan Lingkungan, Benarkah?
Nikotinnya Tak Sebanyak Rokok Konvensional, Benarkah Vape Tetap Sebabkan Kanker Paru?
Pemerintah China Larang Penjualan Rokok Elektrik Rasa Buah, Apa Sebabnya?