SINAR HARAPAN - MENDENGAR istilah "healing" rasanya langsung mengarah ke Pulau Bali.
Padahal, sejengkal dari Pulau Dewata, terdapat Banyuwangi yang tak kalah menarik untuk disinggahi guna melepas penat dari hiruk-pikuk pekerjaan dan kota metropolis.
Banyuwangi merupakan kabupaten terluas di Jawa Timur sekaligus yang terluas di Pulau Jawa.
Tak mengherankan jika Banyuwangi kaya dengan berbagai tempat menarik nan eksotis sekaligus "Instagragmmable" untuk dijelajahi.
Baca Juga: Bogor dan Puncak Masih Jadi Lokasi Wisata Favorit Staycation dan Liburan Akhir Tahun
Berikut beberapa rekomendasi tujuan wisata di Banyuwangi yang cocok untuk ditelusuri dan menjadi tempat merefleksi diri.
1. Kawah Ijen
Bicara Banyuwangi tentu tak lepas dari gunung dan Kawah Ijen, yang merupakan salah satu danau air asam terbesar di dunia. Gunung ini terletak di antara dua kabupaten, yaitu Banyuwangi dan Bondowoso.
Untuk menikmati keindahan Kawah Ijen, pengunjung harus mau berpeluh dahulu dengan menanjak.
Waktu terbaik untuk naik ke atas adalah sekitar pukul 3 dini hari, demi mendapatkan pemandangan matahari terbit.
Baca Juga: 5 Lokasi Wisata Selandia Baru, Salah Satunya Infinity Pool Pertama yang Pernah Ada di Dunia
Mendaki gunung dengan kontur jalan yang tak mulus tentu menjadi petualangan yang menantang, terlebih, di kawasan ini, pelancong harus mendaki dengan sudut kemiringan mencapai 45 derajat.
Meski sulit, pastinya ini dapat menjadi pengalaman yang seru dan menyenangkan.
Namun, jangan khawatir jika pengunjung merasa tidak mampu untuk naik ke atas gunung.
Ada "ojek gerobak" yang siap untuk membantu pengunjung yang kesulitan. Pengunjung cukup duduk manis di atas gerobak yang dioperasikan oleh tiga hingga empat orang tersebut.
Pelancong bisa menggunakan jasa ini, baik untuk naik maupun turun kawasan Kawah Ijen. Tarifnya pun beragam, biasanya berada di kisaran Rp500 hingga 800 ribu.
Selain pemandangan danau berwarna tosca yang memukau, wisatawan juga bisa melihat "blue fire" di Kawah Ijen.
Namun, pelancong harus berangkat jauh lebih pagi lagi, karena kobaran api biru tersebut bisa dilihat di sekitar jam 2 dini hari.
2. De Djawatan
Setelah menikmati keindahan Kawah Ijen, mari kembali turun ke bawah dan menyejukkan diri dengan rimbunnya pepohonan trembesi raksasa di Hutan De Djawatan Benculuk.
Masuk ke dalam kawasan ini segera mengingatkan wisatawan akan Hutan Fangorn pada film "The Lord of the Ring" yang memiliki kesan magis dan nostalgia.
Djawatan merupakan hutan lindung yang dikelola oleh Perhutani KPH Banyuwangi Selatan.
Sementara, Benculuk adalah nama desa di Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi.
Artikel Terkait
Kota Wisata Pengzhou China Terkena Banjir Bandang, Tiga Luka-luka dan Tujuh Orang Tewas
Gelombang Kasus Covid 19 Naik di Xinjiang, 2.003 Wisatawan Masih Terjebak di Objek Wisata Menunggu Evakuasi
China Longgarkan Aturan Masuk Wisatawan di Sepanjang Perbatasan, Siap Jadi Tujuan Wisata Setelah Pandemi?
Wisata ke Malaysia Jadi Makin Seru, Garuda Tambah Frekuensi Penerbangan ke Kuala Lumpur
Alternatif Tujuan Wisata Kebudayaan Kuno Tionghoa di Singapura, Ten Courts of Hell di Haw Par Villa
Rekomendasi Destinasi Wisata Alam hingga Budaya dari National Geographic Tahun 2023, Apakah Indonesia Masuk?
5 Lokasi Wisata Selandia Baru, Salah Satunya Infinity Pool Pertama yang Pernah Ada di Dunia