Terseret Kasus Investasi Bodong Robot Trading NET89, Ini Klarifikasi Atta Halilintar Hingga Kevin Aprilio

- Kamis, 27 Oktober 2022 | 17:47 WIB
Atta Halilintar, Kecil Aprilio dan Taqi Malik dilaporkan dugaan Robot Trading NET89 (Inside Pontianak)
Atta Halilintar, Kecil Aprilio dan Taqi Malik dilaporkan dugaan Robot Trading NET89 (Inside Pontianak)

SINAR HARAPAN - TERSERET dalam laporan kasus penipuan investasi bodong Robot Trading NET89, Atta Halilintar langsung bereaksi.

Ia memberikan klarifikasi terkait namanya yang ikut terseret dalam pusaran tersebut. Padahal suami dari Aurel Hermansyah ini sama sekali tidak tahu menahu soal trading.

Hal itu disampaikan Atta Halilintar melalui Instagram storynya. Ia meluruskan prihal pendapatan uang dari hasil lelang barang pribadi miliknya yang menurutnya bersejarah.

Baca Juga: Tips Investasi Bagi Karyawan Gaji Pas-pasan

"Lelang barang bersejarah saya yang paling pertama (headband)," ujarnya.

Tujuan dana hasil lelang itu akan digunakan untuk membantu pembangunan tempat penghafal Al-Qur'an dan juga membantu pembangunan masjid," ungkap Atta Halilintar, Kamis 27 Oktober 2022.

Pria yang memiliki jargon Asiap ini menambahkan, saat melelang barang kesayangannya itu sesuai dengan waktu yang ditentukannya.

Baca Juga: Meski Turun Harga, Emas Tetap Primadona Investasi

Ia tidak pernah menanyakan kepada pemenang lelang terkait sumber dananya.

"Banyak yang mengikuti lelang itu dan akhirnya ditutup dengan tanggal dan jam yang sudah ditentukan," urainya.

"Saya sama sekali tidak mengerti dan tidak pernah ikut trading-trading robot," tandas Atta.

Baca Juga: Ingin Mulai Investasi Emas? Baca Dulu 3 Tips Ini Biar Aman

Diketahui, selain Atta Halilintar, nama Taqi Malik, Kevin Aprilio dan lainnya juga ikut terseret dalam laporan tersebut.

Sebelumnya para korban investasi bodong Robot Trading NET89 melaporkan Foundernya Reza Paten dan beberapa artis ibukota.

Di antaranya adalah Atta Halilintar, Taqi Malik dan Kevin Aprilio ke Bareskrom Polri.

Baca Juga: Setelah Investasi Hyundai, Akankah Peta Industri Otomotif Berubah?

Kepolisian juga kabarnya akan memanggil para terlapor tersebut di atas.

Kerugian dari aktifitas tersebut ditaksir mencapai Rp28 Miliar dengan korban sekitar 230 orang.

Terkait hal tersebut, Taqi Malik langsung angkat bicara dan meluruskan informasi yang beredar melalui Instagram pribadinya.

Baca Juga: Tesla Akan Teken Investasi Baterai di Indonesia

Halaman:

Editor: Rosi Maria

Sumber: PMJ News, Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X