SINAR HARAPAN - Pengamat otomotif dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Pasaribu menilai pasar kendaraan segmen sport utility vehicle (SUV) di Indonesia masih kuat.
Tetapi ke depan cenderung akan menghadapi tantangan sulit di tengah situasi saat ini, termasuk kenaikan harga BBM.
Yannes saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa, mengatakan sebagian besar segmentasi pasar di kelompok milenial lebih tertarik pada mobil SUV dan crossover yang berpenampilan lebih kokoh dan tangguh.
Baca Juga: Mantap, SUV XL7 Jadi Tulang Punggung Penjualan Ritel Suzuki di Bulan Agustus
Namun, kenaikan harga BBM berpotensi membuat kelompok tersebut bergeser ke segmentasi mobil yang lebih irit bahan bakar seperti city car.
"Segmen city car yang lebih efisien BBM dan lebih murah dibandingkan dengan model SUV akan menjadi keunggulan kompetitifnya," ucap Yannes.
Menurut dia, pada segmen SUV dan crossover, konsumen umumnya sudah tidak lagi melihat kekuatan merek.
Melainkan kualitas desain produk, banyaknya fitur berteknologi digital, jaminan penjualan, perawatan, dan suku cadang, hingga jaminan harga purna jual.
"Kemudahan kepemilikan melalui sistem penjualan yang inovatif dan jaminan harga purna jual menjadi kunci utamanya," kata dia.
Disinggung mengenai pasar kendaraan city car, Yannes mengatakan segmen tersebut memiliki banyak keunggulan yang bisa menarik konsumen.
Baca Juga: Segmen SUV dan dan LMPV Masih Disukai Masyarakat! Avanza, Xpander, dan Pajero Tetap Jadi Primadona
Mulai dari irit BBM, dimensi yang compact, hingga utilitasnya sebagai kendaraan perkotaan.
Selain itu, pabrikan otomotif juga sudah mulai menggarap kendaraan listrik untuk segmen city car yang cukup digemari masyarakat lantaran harganya yang relatif bersaing di banding kendaraan listrik lain.
"Mobil listrik segmentasi ini akan semakin dilirik oleh kaum millenial, karena mereka semakin tinggi tingkat kesadarannya terhadap lingkungan hidup yang lebih bersih dan memiliki kelompok harga Rp 300 jutaan ke bawah, jumlah angka yang merupakan segmentasi pasar terbesar di Indonesia," kata Yannes.***
Artikel Terkait
Kia Laporkan Penjualan Turun, SUV Tetap Jadi Primadona
Honda Perkenalkan SUV Listrik di Auto China 2020
VW Kenalkan Parkir Otomatis via Smartphone di SUV Touareg
SUV INFINITI QX55 Mesin Turbo Beredar Tahun Depan
Hyundai Bocorkan Nama SUV Barunya Mendatang
SUV Diprediksi Masih Jadi Favorit di Tahun 2021
Levante GranLusso, SUV Kombinasi Fesyen Mewah Berperforma Buas
Nissan Indonesia Siapkan SUV Compact Baru
Beli SUV Ford Bisa Dapat Gratis PS5, Mau?
Mencicip SUV Bongsor Asal Korea Selatan