SINAR HARAPAN - PRODUSEN mobil Korea Hyundai dan KIA menghadapi gugatan dari sejumlah konsumennya.
Ini gegara meningkatkan kasus pencurian mobil setelah cacat kendaraan merek Korea itu tereskpos di media sosial.
Gugatan itu dilayangkan di Orange Country, California atas cacat pada mobil KIA dan Hyundai.
Baca Juga: Stargazer Kembali Diandalkan Hyundai di GIIAS 2022 Surabaya Setelah Jadi Primadona di GIIAS Jakarta
Kecacatan ini terungkap dalam tantangan TikTok yang viral, menyebabkan kasus pencurian mobil melonjak.
Video TikTok menunjukkan kepada pemirsa cara menyambungkan mobil KIA menggunakan kabel USB dan obeng.
Ketika video itu menjadi viral, laporan tentang kasus mobil KIA dan Hyundai yang dicuri melonjak, kata NBC Los Angeles dalam laporannya, Jumat akhir pekan lalu, 23 September 2022.
Baca Juga: Gokil! Hyundai Stargazer Telah Meraih Lebih dari 4.000 SPK Sejak Diperkenalkan di Indonesia
Tantangan TikTok itu menyebar jauh di luar Los Angeles, tetapi Orange County adalah tempat gugatan diajukan terhadap dua perusahaan mobil dalam satu grup itu.
Dalam laporan TechCrunch disebutkan bahwa gugatan telah menuduh kendaraan KIA yang diproduksi antara 2011 hingga 2021 dan mobil Hyundai buatan 2015 hingga 2021 tidak dilengkapi keamanan kunci yang baik, dan tanpa immobilizer mesin.
Perangkat yang tampaknya penting, murah, dan sangat umum ini dimaksudkan untuk mencegah mobil pencurian mobil.
Baca Juga: Baru Dirilis Langsung Laku Keras, Hyundai Stargazer Dipesan Lebih dari 1.500 Unit di GIIAS 2022
Keluhan tersebut mengatakan bahwa hampir setiap pembuat mobil selama 20 tahun terakhir telah menggunakannya, namun KIA dan Hyundai tidak.
KIA dan Hyundai menolak untuk mengomentari litigasi yang tertunda tetapi mengatakan bahwa immobilizer menjadi standar pada kendaraan mereka setelah 1 November 2021.
Sejak 'KIA Challenge' mulai muncul di TikTok dan kemudian YouTube pada bulan Juli, polisi di beberapa kota telah melaporkan beberapa statistik pencurian mobil yang serius.
Baca Juga: Baru Dirilis Langsung Laku Keras, Hyundai Stargazer Dipesan Lebih dari 1.500 Unit di GIIAS 2022
Di St. Petersburg, Florida, lebih dari sepertiga dari semua pencurian mobil dapat dikaitkan dengan tantangan tersebut, menurut laporan CNBC.
Di Chicago, jumlah itu mencapai 77 persen, yang merupakan peningkatan 767 persen dalam pencurian mobil KIA dan Hyundai.
Ini menurut penasihat komunitas dari Departemen Kepolisian Chicago yang menghubungkan pencurian dengan tantangan TikTok.
Baca Juga: New Palisade, SUV 'Flagship' Hyundai Dibanderol Mulai dari Rp842 Jutaan, Cek Fitur Lengkapnya di Sini
Gugatan tersebut mengklaim bahwa KIA dan Hyundai sebenarnya telah mengetahui kemanjuran pengamanan dengan engine immobilizers, namun memutuskan untuk tidak menggunakannya.
Selain itu, gugatan tersebut menuduh bahwa pembuat mobil tidak berusaha bahkan memperingatkan pelanggan tentang risiko pencurian oleh anak muda yang mencari kredibilitas jalanan di media sosial.
"Dengan peningkatan besar-besaran dalam publisitas cacat, tidak mungkin pencurian akan berhenti tanpa intervensi aktif oleh KIA atau Hyundai," bunyi gugatan itu.
Baca Juga: MPV 6-7Seaters Harga Mulai dari Rp240 Jutaan, Hyundai Stargazer Sudah Bisa Dipesan di Dealer Berikut Ini
Anak-anak muda mencuri mobil KIA dan Hyundai bukan untuk dijual kembali atau dipreteli suku cadangnya untuk menghidupi keluarga.
Tetapi hanya untuk membuktikan dari pengetahuan yang diperoleh di TikTok demi kepuasan dan kesenangan liar.
Hyundai mengatakan akan mulai menjual dan memasang peralatan keamanan yang seharusnya melindungi dari metode yang digunakan pencuri masuk.
Baca Juga: Hyundai dan LG akan Bangun Pabrik Baterai di Karawang
Pembuat mobil juga bekerja sama dengan departemen kepolisian untuk menyediakan kunci roda kemudi.***
Artikel Terkait
Hyundai dan Hino Diskon Suku Cadang untuk Korban Banjir
Hyundai All-new Tucson 2022 Rakitan AS Dirilis
Hyundai Tucson 2022 Hadir dengan Dua Varian Terbaru
Hyundai dan Shell Perbarui Kerja Sama Fokus Mobilitas Bersih
Hyundai Siap Rilis 21 Model Kendaraan Listrik di China pada 2030
Hyundai Ioniq 5, Lima Menit Isi Daya Bisa 100 km
Hyundai dan Kia Jual 88.171 Kendaraan di Eropa pada Mei
Hyundai Beli Perusahaan Robotika Senilai 880 Juta Dollar AS
Hyundai Perkenalkan Model Berperforma Tinggi Avante N
Hyundai dan LG akan Bangun Pabrik Baterai di Karawang