SINAR HARAPAN - SAMSUNG mulai memproduksi baterai generasi ke-5 untuk mobil listrik menggunakan metode susun, bukan metode rol gulungan biasa.
Dengan cara ini komponen baterai dapat dikemas lebih rapat, menghasilkan kapasitas yang lebih tinggi untuk volume yang sama.
Sekarang The Elec melaporkan bahwa Samsung sedang bersiap untuk menggunakan metode ini untuk baterai hp juga.
Baterai yang diproduksi menggunakan metode susun memiliki kapasitas setidaknya 10 persen lebih tinggi daripada desain gulungan tradisional.
Artinya, baterai 5.000 mAh seperti yang ada di Galaxy S22 Ultra bisa saja memiliki kapasitas 5.500+ mAh. Atau, hp dapat dibuat lebih tipis dan lebih ringan sambil menjaga kapasitas baterai tetap sama.
Baterai gulungan tidak dapat dikemas dengan rapat karena pembengkakan alami yang terjadi saat baterai diisi dan dikosongkan dapat membengkokkan elektroda dan merusaknya dalam proses.
Sejauh ini, Apple sudah menggunakan baterai berbentuk L di beberapa iPhone-nya yang memperpanjang ukuran baterai ke ruang ekstra di samping, sementara kepadatan baterai tetap sama.
Samsung di sisi lain mencoba memanfaatkan ruang di dalam baterai dengan lebih baik. Desain bertumpuk memecahkan masalah dan memungkinkan ruang mati di dalam baterai diisi.
Artikel Terkait
Rumor Terbaru Samsung Galaxy Z Flip 4: Bentuk, Kamera, hingga Harganya
Galaxy A13 dan A23, Hp Menengah Samsung yang 'Edgy', Kamera 50 MP, Baterai Besar, Harga Mulai Rp2 Jutaan
Samsung Galaxy A52 Akan Terima Pembaruan One UI 4.1 Berbasis Android 12
Samsung Galaxy M53 5G: Versi 'Murah' Galaxy A73 5G, Kamera Utama 108 MP, Fast Charging 25 W, Baterai 5.000 mAh
Samsung Galaxy A33 5G: Harga Rp4 Jutaan, Baterai 5.000 mAh, Super Fast Charging, Plus Teknologi Dolby Atmos!