Gwyneth Paltrow Disoroti Gegara Fashion yang Dikenakannya dalam Persidangan

SINAR HARAPAN - GWYNETH Paltrow diseret ke pengadilan dalam kasus kecelakaan ski yang terjadi pada tahun 2016.

Kasus tersebut telah membuka kontradiksi dan memperlihatkan kesaksian emosional atas kecelakaan ski tahun 2016 yang melibatkan mantan istri Chris Martin itu.

Pada 2016, yaitu Gwyneth Paltrow dan Terry Sanderson yang berusia 76 tahun, mengklaim terlibat kecelakaan dan bahwa pihak berseberangan yang menyebabkan kecelakaan tersebut.

Baca Juga: Menlu RI Sambut Menlu China Qin Gang yang Tiba di Jakarta, Gelar Sidang Komisi Bersama RI-China

Terry Sanderson mengklaim dia menderita cedera otak permanen dan empat patah tulang rusuk akibat kecelakaan itu dan menuntut Gwyneth Paltrow sebesar USD300.000 atau Rp4,55 miliar.

Di sisi lain Gwyneth Paltrow menuntut balik Terry Sanderson sebesar USD1 dolar atau Rp15.200.

Saat ditanya soal besaran ganti rugi yang dimintanya, Gwyneth Paltrow mengatakan jumlah itu simbolis.

Baca Juga: Sidang Perceraian Venna Melinda Digelar, Sebelumnya Sang Aktris Sempat Absen Karena Hal Ini

"Ini simbolis karena kerugiannya sebenarnya lebih besar," katanya. 

Kesaksian yang berbeda dan perdebatan sengit, menjadi kisah tersendiri dalam sidang tersebut.

Gwyneth Paltrow menambahkan bahwa gugatan itu adalah 'upaya untuk mengeksploitasi selebriti dan kekayaannya.'

Terry Sanderson dan pengacaranya telah mengatakan Gwyneth Paltrow "meluncur di luar kendali".

Baca Juga: Sidang Isbat Digelar Besok, BRIN: Awal Ramadhan Bisa Serentak, Tetapi Idul Fitri Bisa Berbeda

Di sisi lain, Gwyneth Paltrow menyangkal bahwa dia pernah terlibat dalam "perilaku berisiko" pada jalur ski yang dia katakan sebelumnya dia kenal.

Selain argumentasi, gaya dan fashion ruang sidang Gwyneth Paltrow hingga saat ini menjadi titik fokus dalam persidangan.