Bio Farma Siap Produksi Vaksin COVID-19 Dalam Penuhi Kebutuhan Vaksin Jangka Panjang

- Jumat, 19 Mei 2023 | 14:24 WIB
Bio Farma Siap Produksi Vaksin COVID-19 Dalam Penuhi Kebutuhan Vaksin Jangka Panjang. (Instagram @biofarmaid)
Bio Farma Siap Produksi Vaksin COVID-19 Dalam Penuhi Kebutuhan Vaksin Jangka Panjang. (Instagram @biofarmaid)

SINAR HARAPAN - PT Bio Farma tengah mempersiapkan produksi vaksin COVID-19 untuk memenuhi kebutuhan vaksin jangka panjang di Indonesia.

Kepala Departemen Corporate Communication Bio Farma, Iwan Setiawan, di Jakarta, Jumat 19 Mei 2023, mengatakan bahwa produksi vaksin untuk COVID-19 disesuaikan dengan kapasitas di Bio Farma. Sekaligus mengikuti dari apa yang diperlukan atau dibutuhkan Kementerian Kesehatan.

Sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Bio Farma berkomitmen untuk memprioritaskan kebutuhan produksi vaksin dalam negeri yang disesuaikan dengan permintaan Kemenkes RI.

Baca Juga: Kekerasan Terhadap Anak Banyak Disebabkan Penggunaan Medsos Secara Tidak Sehat

Hingga 2022, produk vaksin COVID-19 IndoVac yang diproduksi di fasilitas Bio Farma, Kota Bandung, Jawa Barat, telah dipesan dan didistribusikan lebih dari 5 juta dosis untuk kebutuhan program vaksinasi di daerah.

IndoVac juga telah mengantongi Persetujuan Penggunaan Dalam Kondisi Darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk dosis primer maupun dosis penguat atau booster 1 dan 2 bagi masyarakat umum usia 18 tahun ke atas.

PT Bio Farma memiliki kapasitas produksi vaksin mencapai 3,2 miliar dosis per tahun, sebanyak 70 persen di antaranya dipakai untuk produksi vaksin polio yang kini diekspor ke 135 negara.

Baca Juga: Rekrutmen Bersama BUMN Masih Terbuka, Banyak Lowongan Untuk Lulusan SMA/SMK

30 persen fasilitas produksi lainnya digunakan untuk memproduksi berbagai vaksin lainnya, termasuk IndoVac.

"Selama ini, terutama untuk keunggulan Bio Farma adalah vaksin polio sampai 70 persen kebutuhan dunia itu dari Bio Farma," katanya.

Indonesia mulai bertransisi dari fase darurat kesehatan akibat COVID-19 dengan menjalankan sistem mitigasi jangka panjang setelah penularan penyakit tersebut di mulai dinyatakan terkendali per 5 Mei 2023.

Baca Juga: 82 Orang Mengungsi Dampak Kebakaran Lapak Penampungan Oli Bekas dan Plastik di Tangerang

Pencabutan status darurat kesehatan global tidak berarti bahwa COVID-19 tidak lagi menjadi ancaman kesehatan karena virus corona penyebab penyakit itu bisa tetap ada di tengah masyarakat dalam waktu lama.

Pemerintah Indonesia menjalankan sistem mitigasi jangka panjang yang mengintegrasikan upaya pencegahan dan pengendalian dalam program kesehatan rutin, baik yang berkenaan dengan surveilans maupun vaksinasi.

Halaman:

Editor: Yuanita SH

Sumber: ANTARA, Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Selamat Merayakan Hari Tri Suci Waisak 2567

Minggu, 4 Juni 2023 | 06:00 WIB
X