SINAR HARAPAN - BADAN cuaca Jepang mengeluarkan peringatan bakal turun salju lebat di pusat Tokyo pada Jumat di tengah adanya kekhawatiran bahwa bagian timur negara itu menghadapi gangguan akibat salju dalam skala luas.
Ini adalah peringatan pertama yang dikeluarkan untuk 23 wilayah di ibu kota Jepang itu dalam kurun waktu satu tahun terakhir.
Badan Meteorologi Jepang juga mengeluarkan peringatan bahwa salju dapat berubah menjadi hujan pada Jumat malam sehingga bisa membahayakan kondisi jalan-jalan selama jam sibuk.
Maskapai penerbangan Japan Airlines dan All Nippon Airways sudah membatalkan sejumlah penerbangan dalam negeri pada Jumat.
Di samping itu, ada kekhawatiran bahwa kereta cepat dan layanan kereta lainnya di wilayah timur Jepang mengalami penundaan dan pembatalan.
Badan cuaca mungkin mengeluarkan peringatan salju di wilayah timur Jepang yang lebih luas lagi jika kondisi seperti itu terjadi lebih lama dari yang diperkirakan.
Baca Juga: Korban Gempa Turki dan Suriah Tembus Angka 21.000 Jiwa, Lampaui Gempa Fukushima Jepang
Dalam waktu 24 jam hingga Sabtu pukul 6.00 waktu setempat, wilayah pegunungan di Kanto dan Koshin akan mengalami salju setinggi 40 sentimeter.
Sementara perkiraan di 23 wilayah Tokyo mencapai 5 sentimeter.***
Artikel Terkait
Ada Ancaman Bom, Lebih dari 60 Penerbangan Chubu Centrair Aicihi Jepang Dibatalkan
Lagunya Dipakai untuk Lagu tema Drama Jepang, LE SSERAFIM Bakal Hadiri Festival Musik di Negeri Sakura
Gerah Warganya Harus Tunjukkan Surat Negatif Covid 19, China 'Membalas' Tangguhkan Visa WN Jepang dan Korsel
Gempa Magnitudo 6,3 Guncang Kepulauan Izu Ogasawara Jepang, Berikut Lokasi Sumber Gempanya
Seekor Paus Sperma Sepanjang 15 Meter Mati Dekat Muara Sungai Yodo Osaka Jepang
Jepang Rencanakan Kunjungan Pemimpin G7 ke Kuil Itsukushima Situs Warisan Dunia UNESCO di Hiroshima
AS dan Jepang Jadi Tuan Rumah Pertemuan Mendukung Sektor Energi Ukraina