Turki Ambil Alih Kepemimpinan Kesatuan Maritim NATO dari Tangan Inggris

- Jumat, 20 Januari 2023 | 14:24 WIB
Turki mengambil kepemimpinan kesatuan Maritim NATO dari tangan Inggris. (Center of America Progress)
Turki mengambil kepemimpinan kesatuan Maritim NATO dari tangan Inggris. (Center of America Progress)

SINAR HARAPANTURKI telah mengambil alih kepemimpinan Kesatuan Maritim pasukan khusus NATO Response Force (NRF) dari Inggris selama satu tahun ke depan.

Komando Kesatuan NATO ini akan diambil alih oleh Pasukan Maritim Turki (TURMARFOR) hingga 31 Januari 2024.

Laksamana Muda Huseyin Tigli, kepala TURMARFOR dan pasukan khusus angkatan laut Turki, mengatakan NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) memiliki lima markas besar, termasuk mabes TURMARFOR, dengan kemampuan serupa.

Baca Juga: Moskow Pantau Ketat Langkah Ukraina Bergabung NATO Lewat 'Jalur Cepat', Yakin Tak Semua Negara Aliansi Setuju

Tigli menyebutkan bahwa TURMARFOR memiliki markas besar luas yang dapat merencanakan dan mengoordinasikan operasi yang begitu komprehensif serta mengoordinasikan komando.

“Memberikan struktur markas yang kompeten untuk melayani NATO menunjukkan pentingnya Turki bagi NATO,” katanya, menambahkan.

Cuneyt Talayman, seorang pejabat Angkatan Laut Turki yang juga sekretaris jenderal TURMARFOR, mengatakan komando siaga tinggi kesatuan laut NATO dibentuk untuk memberikan komando operasi jika terjadi krisis dan perang.

Baca Juga: NATO Peringatkan Konsekuensi Serius Jika Rusia Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina

Talayman menyebutkan bahwa Inggris, Prancis, Italia, Spanyol, dan Turki, telah memiliki markas besar serupa, sementara Jerman sedang membangun markas sejenis.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa misi-misi yang dijalankan kemungkinan ditentukan sebagai pertahanan gabungan, berkontribusi pada perlindungan integritas wilayah.

Juga operasi dukungan perdamaian, operasi embargo, perlindungan infrastruktur penting dan keamanan, serta operasi pasukan perintis.

Baca Juga: Finlandia Beberkan Gabung NATO Karena Alasan Ancaman Nuklir Rusia

Markas TURMARFOR telah memulai aktivitasnya pada 2020 dengan penunjukan staf inti, ucapnya.

Turki akan menyerahkan kepemimpinan kepada Italia setahun kemudian.***

Editor: Rosi Maria

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Akhir Pahit Etnis Armenia di Nagorno-Karabakh

Jumat, 29 September 2023 | 07:15 WIB
X