SINAR HARAPAN - PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dirinya mengetahui fakta bahwa Rusia sedang mempersiapkan serangan rudal baru.
Dalam pesan video di media sosial Telegram, Zelensky mencatat bahwa 'sayangnya' Rusia tidak akan berhenti selama mereka memiliki rudal.
“Minggu depan bisa sama sulitnya dengan yang telah berlalu. Pasukan pertahanan kami sedang bersiap. Seluruh negara bagian sedang bersiap,” kata dia.
Baca Juga: Lewat Pidato Virtual KTT G20, Zelensky Serukan Pemimpin Dunia Atasi Masalah Krisis Pangan dan Janjikan Hal Ini
Mengatakan bahwa Kiev telah menyusun semua skenario termasuk dengan mitra-mitranya, Zelensky meminta penduduk Ukraina untuk memperhatikan peringatan udara selama seminggu ke depan.
“Situasi di depan masih sangat sulit. Dan yang terpenting di wilayah Donetsk, seperti pada minggu-minggu sebelumnya. Rusia memanfaatkan cuaca dingin terhadap orang-orang," ujar Zelensky.
Dia menegaskan akan meminta pertanggungjawaban Rusia atas perang yang dilancarkannya di Ukraina.
Baca Juga: Warga Ukraina Harus Bertahan Tanpa Listrik Hingga Akhir Maret, Zelensky Serukan Masyarakat Hemat Energi
Presiden Ukraina itu menggarisbawahi bahwa akan ada 'langkah penting baru' dalam minggu mendatang, tanpa menjelaskan lebih lanjut mengenai langkah tersebut.***
Artikel Terkait
Zelensky Sebut Ukraina Adalah Medan Perang Pertama Namun Rusia Sudah Membunuh Orang-orang di Eropa
Meghan Markle, Pangeran Harry, Bersama Presiden Zelensky Terima Penghargaan Organisasi Robert F. Kennedy
Majelis Umum PBB Menentang Referendum di Empat Wilayah Ukraina, Zelensky Ucapkan Terima Kasih
Zelensky Minta Bantuan Sistem Pertahanan Udara ke Italia, Telepon Perdana Menteri Giorgia Meloni
Zelensky Sebut Konflik di Wilayah Donetsk Mengerikan, Banyak Peluru, Amunisi, dan Ranjau yang Tidak Meledak
Lewat Pidato Virtual KTT G20, Zelensky Serukan Pemimpin Dunia Atasi Masalah Krisis Pangan dan Janjikan Hal Ini
Warga Ukraina Harus Bertahan Tanpa Listrik Hingga Akhir Maret, Zelensky Serukan Masyarakat Hemat Energi