Kasus Covid 19 Jepang Naik Pasca Pembukaan Perbatasan Perjalanan, WNI Diminta Berjaga Diri dan Booster

- Rabu, 23 November 2022 | 08:48 WIB
Kasus Covid 19 Jepang naik pasca pembukaan perbatasan perjalanan, WNI diminta berjaga diri dan booster. (Unsplash)
Kasus Covid 19 Jepang naik pasca pembukaan perbatasan perjalanan, WNI diminta berjaga diri dan booster. (Unsplash)

SINAR HARAPAN - KEDUTAAN Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo mengimbau seluruh warga negara Indonesia (WNI) untuk berjaga diri.

Khususnya menghadapi jumlah kasus Covid 19 yang kembali melonjak pascapembukaan perbatasan perjalanan.

“WNI mohon jaga diri karena kasus Covid 19 sedang naik,” menurut keterangan KBRI Tokyo di Tokyo, Rabu 23 November 2022.

Baca Juga: Gokil, Tim Ilmuan Inggris Berhasil Sembuhkan Pria yang Terus-menerus Terinfeksi Covid 19 Selama 411 Hari

KBRI Tokyo juga mengimbau untuk menghubungi hotline melalui kontak +818035068612 atau +818049407419 apabila dalam kondisi darurat.

Lonjakan kasus Covid 19 berbarengan dengan kasus influenza yang umumnya merebak menjelang dan saat musim dingin dan mengakibatkan (flu ganda) double flu.

Duta Besar RI untuk Jepang dan Federasi Mikronesia Heri Akhmadi sebelumnya juga mengimbau para pelancong dari Indonesia untuk mendapatkan suntikan penguat vaksin (booster).

Baca Juga: PM Kamboja Hun Sen Batal Hadiri KTT G20, Dinyatakan Positif Covid 19 Saat Pemeriksaan di Bali

Juga menghimbau masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan.

“Warga kita yang berkunjung ke Jepang diharapkan tetap memenuhi protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker, jaga jarak dan mencuci tangan,” katanya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Ketenagakerjaan dan Kesejahteraan Jepang, secara kumulatif hingga Selasa 22 November 2022.

Baca Juga: Lebih dari 800 Penerbangan dari Guangzhou Batal Gara-gara Temuan Kasus Covid 19

Kasus Covid 19 terkonfirmasi mencapai 121.460 kasus bertambah dari hari sebelumnya sebanyak 78.999 kasus.

Sementara itu, terdapat 263 kasus parah atau bertambah empat kasus dari hari sebelumnya dan 48.482 kematian atau bertambah 144 kematian dari hari sebelumnya.

Kematian akibat Covid 19 di Jepang didominasi lansia laki-laki dan perempuan dalam rentang usia berusia 70 hingga 90 tahun, sementara kasus parah lebih banyak menyerang lansia laki-laki.

Halaman:

Editor: Rosi Maria

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X