China Dikejutkan dengan Kematian Akibat Covid 19 Pertama Setelah Tujuh Bulan, Ini Sebabnya

- Senin, 21 November 2022 | 08:58 WIB
China dikejutkan dengan kematian akibat Covid 19 pertama setelah tujuh bulan, ini sebabnya. (SCMP)
China dikejutkan dengan kematian akibat Covid 19 pertama setelah tujuh bulan, ini sebabnya. (SCMP)

SINAR HARAPAN - PEMERINTAH China kembali dikejutkan oleh kasus kematian akibat infeksi Covid 19.

Ini terjadi kala negara berpenduduk terbanyak di dunia itu sedang memperketat kebijakan nol kasus secara dinamis.

Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) di Beijing, Minggu, melaporkan adanya satu kasus kematian

Baca Juga: Walau Bisa Hindari Antibodi, WHO Nyatakan Vaksin Covid 19 yang Ada Saat Ini Masih Efektif Lawan Varian XBB

Kematian yang terjadi pada Sabtu 19 November 2022 tersebut merupakan kasus kematian pertama dalam tujuh bulan terakhir.

NHC tidak menyebutkan secara terinci, namun diduga kasus kematian tersebut menimpa seorang lansia di Beijing

Sudah dua pekan terakhir ini protokol kesehatan antipandemi Covid 19 di Beijing diperketat.

Baca Juga: Lebih dari 800 Penerbangan dari Guangzhou Batal Gara-gara Temuan Kasus Covid 19

Otoritas setempat mengingatkan warga Ibu Kota Beijing tidak keluar rumah, kecuali untuk urusan mendesak. 

Warung, restoran, kafe, dan pusat keramaian lainnya di Beijing, khususnya di Distrik Chaoyang, yang paling banyak dihuni warga asing, tutup.

Dengan bertambahnya kematian itu, maka jumlah kematian akibat Covid 19 di China sejak 2020 sampai sekarang sebanyak 5.227 kasus, demikian NHC.

Baca Juga: Gokil, Tim Ilmuan Inggris Berhasil Sembuhkan Pria yang Terus-menerus Terinfeksi Covid 19 Selama 411 Hari

NHC juga menyebutkan bahwa di China pada Sabtu terdapat 2.204 kasus baru yang ditularkan secara lokal dan 22.011 kasus tanpa gejala.

Selain Beijing, lonjakan kasus terakhir yang paling parah juga terjadi di Guangzhou, Provinsi Guangdong.

Selama pengetatan prokes antipandemi Covid 19 sejak bulan lalu sedikitnya ada tiga kasus kematian tak langsung di China yang terjadi.

Baca Juga: PM Kamboja Hun Sen Batal Hadiri KTT G20, Dinyatakan Positif Covid 19 Saat Pemeriksaan di Bali

Kematian disebut akibat keterlambatan penanganan medis.

Hal ini dialami dua balita dan satunya lagi pada orang tua yang bunuh diri di rumahnya yang sedang di-lockdown.***

Editor: Rosi Maria

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X