Putin Keluarkan Dekrit, Putuskan PLTN Zaporizhzhia yang Sebelumnya Milik Ukraina Jadi Aset Federal Rusia

- Kamis, 6 Oktober 2022 | 09:39 WIB
Putin keluarkan dekrit memutuskan PLTN Zaporizhzhia yang tadinya milik Ukraina, masuk aset Federal Rusia. (Global Look Press / Dmytro Smolyenko)
Putin keluarkan dekrit memutuskan PLTN Zaporizhzhia yang tadinya milik Ukraina, masuk aset Federal Rusia. (Global Look Press / Dmytro Smolyenko)

SINAR HARAPAN - PRESIDEN Rusia Vladimir Putin telah mengeluarkan dekrit untuk menempatkan fasilitas Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Zaporizhzhia dalam daftar aset federal Rusia.

"Pemerintah Rusia akan mengambil langkah-langkah untuk menetapkan kepemilikan federal atas Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhye dan fasilitas lain yang diperlukan untuk operasinya," bunyi dekrit yang diterbitkan pada hari Rabu.

Putin juga menginstruksikan pemerintah untuk mendirikan perusahaan kesatuan negara federal Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhye untuk memastikan keamanan asetnya.

Baca Juga: Setelah Lakukan Penjualan Barang-barang Sisa, H&M Tutup 42 Tokonya di Rusia

Keputusan tersebut juga mengatur status operator pembangkit listrik tenaga nuklir.

"Untuk memberikan perusahaan saham gabungan Operator PLTN Zaporozhye status organisasi dengan operasi di bidang energi nuklir, yang, dengan menggunakan kemampuannya sendiri atau meminta dukungan dari organisasi lain," kata keputusan itu.

"Akan terlibat dalam kegiatan untuk mengoperasikan atau menghentikan pengoperasian fasilitas nuklir di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozhye," ujar keputusan itu lagi.

Baca Juga: Pemerintah Jepang Mengusir Seorang Pegawai Konsulat Rusia di Sapporo

Izin yang dikeluarkan untuk pembangkit listrik tenaga nuklir dan karyawannya sebelum 30 September 2022 akan terus berlaku sampai yang baru dikeluarkan berdasarkan undang-undang Rusia.

Mantan kepala insinyur Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Balakovo Oleg Romanenko akan mengepalai perusahaan yang mengoperasikan PLTN Zaporozhye, kata Perusahaan Rosenergoatom pada hari Rabu.***

Editor: Rosi Maria

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X