SINAR HARAPAN - MENJELANG kunjungan Badan Energi Atom Internasional (IAEA) ke pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia yang dikuasai Rusia, para pejabat Ukraina mengatakan sedikitnya 10 warga sipil terluka akibat serangan pada Minggu, 28 Agustus 2022 malam.
Warga sipil terluka dalam penembakan oleh pasukan Rusia di daerah pemukiman dekat PLTN Zaporizhzhia.
"Dua dari orang-orang ini telah dirawat di unit perawatan intensif dan berada dalam kondisi kritis," kata Dmytro Orlov, walikota Enerhodar yang diduduki di Ukraina tenggara, tempat pembangkit listrik tenaga nuklir lewat Telegram.
Operator nuklir Ukraina Energoatom baru-baru ini mengklaim bahwa empat karyawan pembangkit listrik tenaga nuklir masuk ke dalam daftar korban terluka.
Ukraina menuduh pasukan Presiden Rusia Vladimir Putin menggunakan pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia sebagai pangkalan militer.
Sementara Moskow menyatakan bahwa kehadiran militernya di fasilitas itu adalah untuk menjaga keamanan PLTN itu.
Administrasi pendudukan Enerhodar dan kementerian pertahanan Rusia, menyalahkan penembakan yang terjadi pada pasukan Ukraina.
Kementerian pertahanan mengklaim bahwa 'artileri Ukraina menembakkan delapan peluru kaliber besar ke daerah pemukiman kota' dan bahwa dua peluru meledak di dekat PLTN.
Direktur Jenderal IAEA Rafael Mariano Grossi mengatakan lewat akun Twitter Senin, 29 Agustus 2022 pagi waktu setempat, delegasi pengawas nuklir PBB sedang 'dalam perjalanan' ke pembangkit listrik itu.
Para ahli mengatakan kekhawatiran tentang konsekuensi dari pembangkit yang terputus dari jaringan Ukraina.
Sebelum perang, pembangkit nuklir memasok lebih dari seperlima kebutuhan listrik Ukraina.***
Artikel Terkait
Sekjen NATO Sebut Eropa Akan 'Membayar Harga' Dukungan ke Ukraina Sebagai Konsekuensi dari Sanksi pada Rusia
Menteri Pertahahanan Rusia Sebut Amerika Serikat Berupaya Membongkar Arsitektur Keamanan di Asia Tenggara
Kedutaan Rusia Tuding Tuduhan AS Atas Kejahatan Perang Palsu, Sebut Amerika Tak Perhatikan Kebrutalan Ukraina
Rusia Nyatakan Siap Pasok Gas ke Eropa dalam Jumlah Cukup, Medvedev: Asal 'Lengan Kami Tak Dipelintir'
Ketua Sinematografer Rusia Sebut 'Tak Ada Gunanya' Menominasikan Film Rusia dalam Piala Oscar yang Diadakan AS
Pasukan Keamanan Jerman Laporkan Indikasi Dinas Rahasia Rusia Memata-matai Latihan Tentara Ukraina
Hubungan Iran dan Rusia Semakin Mesra, Lakukan Peningkatan Kerja Sama Perdagangan dan Militer
Gegara Serangan Rusia, PLTN Zaporizhzhia Terputus dari Jaringan Ukraina untuk Pertama Kalinya dalam Sejarah
Ketua Dewan Keamanan Rusia Sebut Harga Gas Eropa Bisa Mencapai 5.000 Euro di Pasaran Sebelum Akhir 2022
Dihadiri Delegasi dari AS, China, Rusia, hingga Uni Eropa Kominfo Buka Sidang Kelompok Kerja DEWG G20 di Bali