Biden dan Menlu Arab Saudi Saling Bantah Soal Topik Pembunuhan Khashoggi dalam Pertemuan Bilateral

- Minggu, 17 Juli 2022 | 16:19 WIB
Biden dan Arab Saudi Saling Bantah Soal Topik Pembunuhan Khashoggi dalam Pertemuan Bilateral (Bonsernews.com/voaindonesia.com/AP)
Biden dan Arab Saudi Saling Bantah Soal Topik Pembunuhan Khashoggi dalam Pertemuan Bilateral (Bonsernews.com/voaindonesia.com/AP)

SINAR HARAPAN - PERNYATAAN Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Sabtu 16 Juli 2022 disebut berbeda dengan Arab Saudi mengenai pembicaraan pada pertemuan bilateral tingkat tinggi.

Khususnya, terkait pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018. Isu pembunuhan jurnalis itu merupakan kontroversi utama antara kedua negara.

Menjawab pertanyaan wartawan ketika tiba di Gedung Putih dari perjalanan Timur Tengah pertamanya sebagai presiden, Biden membantah pernyataan menteri luar negeri Arab Saudi.

Baca Juga: Ditentang Sejumlah Pihak, Biden Mengatakan 'Belum' Memutuskan Soal Perjalanan ke Arab Saudi

Menlu Arab Saudi mengatakan pihaknya tidak mendengar Biden menyalahkan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman atas pembunuhan kolumnis Washington Post.

Jamal Khashoggi juga merupakan seorang kritikus keras atas negara asalnya Arab Saudi.

Wartawan bertanya pada Presiden Amerika Serikat Joe Biden itu apakah Arab Saudi mengatakan yang sebenarnya saat menceritakan interaksi antara Biden dan putra mahkota, Biden mengatakan 'Tidak'.

Baca Juga: Mayoritas Warga Amerika Percaya Ekonomi Negaranya Kolaps, Biden Salahkan Rusia Atas Inflasi AS

Badan-badan intelijen AS percaya bahwa putra mahkota telah memerintahkan pembunuhan Khashoggi, seorang warga negara AS, yang dibantah oleh penguasa Arab Saudi itu.

Jubeir mengatakan putra mahkota, yang dikenal sebagai MbS, telah memberi tahu Biden bahwa kerajaan telah bertindak untuk mencegah terulangnya kesalahan seperti pembunuhan Khashoggi.

Disebut pula bahwa Amerika Serikat juga telah membuat kesalahan.

Baca Juga: Bertemu Raja Salman dan MbS, Biden Singgung Pembunuhan Khashoggi Sambil Minta Saudi Pasok Lebih Banyak Minyak

Menlu Arab Saudi al-Jubeir mengatakan kepada Fox News pada Sabtu bahwa dia 'tidak mendengar ucapan khusus' yang menyalahkan putra mahkota dari Biden.

Biden, yang ditanya apakah dia menyesal telah melakukan salam dengan mengadu kepalan tangan  dengan MbS pada Jumat, mengelak.

Ia menjawab, "Mengapa kalian tidak membicarakan sesuatu yang penting? Saya dengan senang hati akan menjawab pertanyaan yang penting," ujarnya.***

Editor: Rosi Maria

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X