SINAR HARAPAN - KARENA pandemi, Malaysia International travel Mart (MITM) travel Fair telah absen selama dua tahun.
Namun, event ini akan hadir kembali dengan berbagai macam paket liburan pada tahun ini.
Diselenggarakan oleh Asosiasi Pariwisata Cina Malaysia (MCTA), pameran yang menampilkan 292 stan ini akan diadakan dari tanggal 8 hingga 10 Juli di Pusat pameran Mid Valley di kuala lumpur seperti dilansir dari Malay Mail.
Sebelum digelar di kuala lumpur, event ini akan diadakan di Ipoh (1 hingga 3 Juli) dan di SPICE Arena di Penang (2 dan 3 Juli).
Presiden nasional MCTA Paul Paw mengatakan tiket masuk gratis. “Kami mengharapkan antara 70.000 dan 80.000 pengunjung ke acara kuala lumpur.
“MITM travel Fair akan mengumpulkan para pelaku pariwisata terbaik di bawah satu atap yang akan menawarkan paket liburan menarik, tiket pesawat, produk dan layanan terkait perjalanan,” kata Paw.
Baca Juga: Mall di Malaysia Gelar Berbagai Event, Sambut Kemeriahan Idul Fitri Setelah Dua Tahun Pembatasan
“Kontes pembeli akan menawarkan hadiah senilai RM100.000 (Rp332 juta), termasuk tiket pesawat internasional dan voucher hotel.
“Mereka yang menghabiskan minimal RM500 (Rp1,6 juta) selama pameran akan memenuhi syarat untuk kontes pembeli,” katanya.
Dia menambahkan bahwa MITM travel Fair terakhir telah diadakan di Mid Valley Exhibition Center pada Agustus 2019, menampilkan 60 peserta pameran dan 300 stan.
Sementara itu, ketua komite pariwisata dan ekonomi kreatif Penang Yeoh Soon Hin mengatakan pihaknya terus bekerja untuk membawa peluang terkait pariwisata ke negara bagian untuk memberi manfaat bagi masyarakat.
Artikel Terkait
Berikut Langkah Pengisian Aplikasi MySejahtera, Syarat Masuk ke Malaysia Tanpa Karantina, Bestie!
Sebelum Jalan-jalan, Berikut Cara Update Aplikasi MySejahtera dengan Status Tes COVID Setibanya di Malaysia
Penting untuk Wisatamu di Malaysia! Berikut yang Harus Kamu Ketahui Soal Aplikasi MySejahtera
Seberapa Aman Kondisi COVID 19 di Malaysia untuk Wisata Saat Ini? Simak Fakta-fakta Berikut
Malaysia Antisipasi Kenaikan Kasus COVID Pasca Idul Fitri, Presiden Asosiasi Medis: Belum Saatnya Buka Masker