SINAR HARAPAN - SAAT ini, diperkirakan Omicron BA.2 ditemukan di lebih dari setengah kasus Covid-19 baru di AS. Tanda-tanda infeksi mulai naik ke angka lebih tinggi di beberapa bagian Timur Laut AS seperti dilansir dari ABC News.
Wilayah Timur Laut AS memiliki konsentrasi BA.2 tertinggi, termasuk lebih dari 70 persen di wilayah New York dan New Jersey, menurut perkiraan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS yang dirilis Selasa.
Penambahan kasus Omicron BA 2 ke angka lebih tinggi selama lebih dari sebulan telah mewakili sekitar 55 persen kasus nasional dalam sepekan hingga 26 Maret, kata CDC.
Baca Juga: Setelah Omicron Kini Pemerintah Waspadai Varian Deltacron
Otoritas kesehatan masyarakat dan pakar perlu mengawasi Omicron BA 2 dengan hati-hati, karena tampaknya Varian ini menyebar lebih mudah daripada Varian sebelumnya yang memecahkan rekor tingkat kasus Covid-19 dan rawat inap di AS pada musim dingin ini.
Omicron BA 2 telah memicu lonjakan baru di negara-negara Eropa termasuk Inggris. Asia, termasuk Hong Kong dan Shanghai, juga menghadapi lonjakan Omicron yang serius. Lalu, apa hal-hal penting yang bisa kita catat terkait varian Omicron BA 2 ini, berikut data-datanya seperti dilansir Al Jazeera.
1. Vaksin bisa efektif atasi Omicron BA 2 jika ditambah booster
Seperti Varian Omicron lainnya, vaksin kurang efektif melawan Omicron BA 2 dibandingkan dengan Varian lain misalnya alfa atau strain asli virus corona. Perlindungan dari vaksin juga menurun seiring waktu.
Baca Juga: Subvarian Omicron BA.2 Lebih Menular Tetapi Tidak Lebih Parah
Namun, menurut data Health Security Agency Inggris, perlindungan bisa dipulihkan dengan suntikan booster, terutama mencegah rawat inap dan kematian.
2. Anda bisa terinfeksi Omicron BA.2 walau sudah pernah terinfeksi BA.1
Kekhawatiran utama tentang Omicron BA 2 adalah apakah Varian ini dapat menginfeksi kembali orang yang sudah terinfeksi dan sembuh dari Omicron BA 1.
Kasus di Inggris dan Denmark menunjukkan bahwa meskipun Omicron dapat menginfeksi ulang orang yang sembuh dari Varian lain, seperti Delta, sejauh ini hanya sedikit kasus infeksi ulang BA 2 pada penyintas BA 1, di antara puluhan ribu kasus.
Baca Juga: WHO Pantau Omicron Siluman BA.2 yang Sudah Masuk RI
3. Penularan bisa terjadi akibat banyak negara mencabut intervensi
Artikel Terkait
Pakar: Varian Omicron Menyebar Cepat Tapi Gejala Ringan
Berikut Cara Kerja PCR 0+ untuk Deteksi Varian Omicron
Kasus Omicron di Rusa New York Bikin Khawatir Muncul Varian Baru
Waspada, Kasus Baru Covid Hari Ini Lampaui Puncak Varian Delta
Pakar: Deltacron Varian Gabungan BA.1 dan B.1617.2