SINAR HARAPAN - RUSIA mengumumkan pertukaran tawanan perang pertama. Dalam pertukaran ini, sembilan prajurit Rusia dibebaskan, menurut Komisaris Hak Asasi Manusia di Rusia Tatyana Moskalkova pada Selasa, 22 Maret 2022 seperti dilansir dari TASS.
"Pertukaran pertama terjadi. Kami mengembalikan sembilan pemuda kami," katanya dalam sebuah wawancara dengan RT, membenarkan bahwa prajurit Rusia ditukar dengan walikota Melitopol.
Sebelumnya, media melaporkan pertukaran sembilan prajurit Rusia untuk walikota Melitopol, Ivan Fedorov, mengutip Kantor Presiden Ukraina.
Baca Juga: Zelensky: Ultimatum Rusia Baru Bisa Dipenuhi Saat Kami Mati
Pada Kamis, 24 Februari 2022, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan serangan militer ke Ukraina. Hingga hari ini, lebih dari 3,5 juta orang sudah mengungsi dari Ukraina menurut data dari UNHCR.
Polandia hingga saat ini menjadi negara terbanyak yang menampung pengungsi dari Ukraina dengan jumlah pengungsi mencapai 2,1 juta orang.***
Artikel Terkait
Ukraina Tolak Keras Ultimatum Rusia untuk Menyerahkan Kota Pelabuhan Mariupol
Panglima AL Armada Laut Hitam Rusia Tewas di Ukraina
Warga Melarikan Diri Akibat Pabrik Kimia Bocor, Berikut Update Invasi Rusia di Ukraina Senin, 21 Maret
Tentara Rusia Dilaporkan Menculik Empat Jurnalis Ukraina dari Rumah Mereka
Negosiasi 1,5 Jam Buntu, Ukraina dan Rusia Belum Mencapai Kesepakatan