Penyidik Polri Periksa PSSI hingga Indosiar Terkait Tragedi Kanjuruhan

- Rabu, 12 Oktober 2022 | 14:37 WIB
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memperlihatkan selongsong gas air mata yang jadi standar digunakan oleh Brimob Polri seluruh Indonesia, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (10/10/2022).(Antara/Laily Rahmawaty)
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memperlihatkan selongsong gas air mata yang jadi standar digunakan oleh Brimob Polri seluruh Indonesia, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (10/10/2022).(Antara/Laily Rahmawaty)


SINAR HARAPAN - Penyidik Polri terus menggali keterangan terkait tragedi Kanjuruhan dengan memeriksa sejumlah pihak pada pekan depan di antaranya PSSI, hingga pihak stasiun televisi Indosiar selaku pemegang hak siar BRI Liga 1 Indonesia.
 
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Rabu 12 Oktober 2022 mengatakan pemeriksaan tersebut merupakan pemeriksaan tambahan.
 
"Karena minggu depan ada beberapa tambahan lagi yang akan diperiksa. Direktur Operasional LIB, kemudian Deputi Security and Safety PSSI, kemudian dari pihak Indosiar, dan general koordinator panitia pelaksana," katanya.

Baca Juga: Dirut PT LIB Penuhi Panggilan Polda Jatim atas Tragedi Kanjuruhan

Jenderal bintang dua itu menjelaskan, pemeriksaan pihak stasiun televisi Indosiar karena sebagai pihak yang memegang hak siar dari BRI Liga 1 Indonesia yang menyiarkan laga Arema FC lawan Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10) lalu.
 
"Hak siaran yang memainkan malam hari tidak sesuai rekomendasi kapolres dari pendekatan keamanan dan keselamatan," ujarnya.
 
Dia juga mengatakan pada Selasa (11/10) sudah dilakukan pemeriksaan seharusnya lima tersangka, ada tiga anggota Polri, kemudian Panpel, sama Security Officer.

Baca Juga: TGIPF Temukan Tren Saling Lempar Tanggung Jawab Tragedi Kanjuruhan

"Tapi yang bersangkutan minta diperiksa ulang kembali dan didampingi pengacara. Jadi untuk pemeriksaan berikutnya dilaksanakan minggu depan untuk lima tersangka tersebut," katanya.
 
Kemudian, lanjut Dedi, hari ini dilakukan pemeriksaan Dirut LIB Ahmad Hadian Lukita di Polda Jatim.
 
"Untuk minggu depan selain pemeriksaan lima tambahan tersangka yang seharusnya bisa diperiksa hari ini, itu akan dilakukan kembali. Harinya belum, karena masih dijadwalkan," katanya.

Baca Juga: Satu Lagi Korban Tragedi Kanjuruhan Meninggal Hari Ini, Jumlahnya Jadi 132 Orang

Mantan Kapolda Kalimantan Tengah menambahkan, ada banyak saksi-saksi yang bakal dimintai keterangan pekan depan.
 
"Termasuk juga pemeriksaan tambahan para tersangka yang didampingi pengacara semuanya di Polda Jawa Timur, karena kasusnya ditangani Polda Jatim," Dedi menambahkan.***

Editor: Norman Meoko

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Polisi Bubarkan Perang Sarung di Baros Sukabumi

Sabtu, 25 Maret 2023 | 10:01 WIB
X