SINAR HARAPAN - Polri menyebutkan hingga semalam pukul 19.00 WIB korban meninggal dunia akibat bencana tanah longsor di Pulau Serasan, Natuna, Kepulauan Riau bertambah menjadi 33 orang.
Hal itu diungkapkan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan di Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok, Jumat 10 Maret 2023.
Dia mengatakan, korban yang meninggal dunia dari laporan informasi dari Polda Kepri sampai tadi malam pukul 19.00 WIB berjumlah 33 orang.
Baca Juga: Sudah 32 Jenazah Korban Longsor Natuna Ditemukan, Masih 33 Lagi Yang Belum Bisa Diangkat
Ia menambahkan, hingga kini masih ada 21 orang lainnya yang dilaporkan hilang. Kemungkinan besar korban tersebut tertimbun tanah longsor.
"Proses pencarian korban hingga hari ini terus dilakukan dari ratusan personel gabungan dari Polri, TNI, Basarnas, dan stakeholder lainnya," ia mengatakan.
Seperti diketahui longsor besar yang menimbun satu kampung di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan akibat longsoran Gunung Jemenang terjadi pada Senin 6 Maret 2023 lalu.
Baca Juga: Masih 47 Korban Longsor di Natuna Belum Ditemukan, Ini Daftar Namanya
Longsor juga melanda Desa Jermalik dan Desa Air Nusa, Kecamatan Serasan Timur.***
Artikel Terkait
BMKG: Waspada Gelombang Lebih dari Enam Meter di Laut Natuna
BNPB: Bencana Longsor di Natuna, 10 Warga Meninggal Dunia
Pemkab Natuna Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Longsor, 47 Orang hingga Kini Dinyatakan Hilang
27 Rumah Tertimbun Tanah Longsor di Pulau Serasan Natuna
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto Terbang ke Natuna untuk Pastikan Penanganan Longsor
Menteri Sosial Risma Kunjungi Pengungsi Korban Tanah Longsor di Serasan Kabupaten Natuna