SINAR HARAPAN - harga saham Royalindo Investa Wijaya (Indo) menguat 2,65 persen ke harga Rp116 pada perdagangan sesi pertama siang hari ini Selasa 31 Januari 2023. Dengan penguatan tersebut, harga saham Indo telah mengakumulasikan penguatan sebesar 9,43 persen dalam sepekan.
Hal tersebut tidak mengherankan, pasalnya tren bullish pada harga saham Indo telah dikonfirmasi sejak 19 Januari 2023, melalui persilangan ma5 dan ma20 pada harga Rp92. lalu pada perdagangan 24 Januari hingga siang hari ini harga saham Indo diperdagangkan diatas area support Rp99.
Sejak dikonfirmasinya tren tersebut hingga siang hari ini, harga saham Indo telah menguat 29,11 persen dari harga Rp90 pada tanggal 19 Januari ke harga Rp116 pada siang hari ini.
Baca Juga: Waskita Beton Precast (WSBP) Suplai Produk Perdana Untuk Proyek IKN
Tidak hanya itu, saham Indo pada siang hari ini juga menjadi yang paling
ramai diperdagangkan, berdasarkan data RTI saham Indo pada hari ini telah berpindah tangan sebanyak 29.886 kali.
Sebagai tambahan informasi, Indo didirikan pada tahun 2005 sebagai perusahaan konsultan perdagangan, real estat, dan manajemen.
Perusahaan ini memiliki tiga anak perusahaan, yakni PT Semangat Bangun Nusantara, PT Mulia Arta Nusantara, dan PT Semangat Pangeran Abadi.
Baca Juga: Minyak Goreng Subsidi Langka, Pedagang Minta Pemerintah Segera Ambil Langkah Tegas
Saat ini, perusahaan menjalankan bisnis dengan mengoperasikan 2 fasilitas rumah kost eksklusif, PJ Mansion dan Puri Cempaka 04 di Jakarta Pusat, serta layanan sewa mobil.***
Artikel Terkait
Bertemu Wholesaler Potensial, BI Siap Terbitkan POC Digital Rupiah
Perkuat Literasi Keuangan UMKM, Kadin dan Visa Teken MoU
Catat Kinerja Gemilang, Industri Otomotif Jadi Pahlawan Devisa
JK Dukung Pengembalian Tambang Nikel Di Luwu Utara Kepada Pemda dan Warga Setempat
Minyak Goreng Subsidi Langka, Pedagang Minta Pemerintah Segera Ambil Langkah Tegas
PGE Ungkap Peluang Geothermal RI di Tengah Transisi Energi
Amankan Kapasitas Produksi, Petrokimia Gresik Dapat Tambahan Gas 17 MMSCFD dari PGAS
Konsumsi Batu Bara Domestik Naik 16 Persen di Tahun 2022
Waskita Beton Precast (WSBP) Suplai Produk Perdana Untuk Proyek IKN
Road Map Hilirisasi Investasi Strategis Tuntas, Total Investasi Tembus US$545,3 Miliar