SINAR HARAPAN - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengapresiasi teknologi elektrifikasi yang dilakukan oleh PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) dalam pembuatan mobil listrik di Indonesia.
“Saya mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran CEO dan pimpinan, direksi dari PT HMMI atas produksi mobil listrik di Indonesia. Ini dengan teknologi elektrifikasi tentu bisa menjadi salah satu cara untuk mencapai Net Zero Emission,” kata Menko Airlangga, dalam kunjungan kerja ke PT HMMI di Cikarang, melalui keterangan di Jakarta, Selasa 27 Desember 2022.
Airlangga juga meninjau perkembangan pabrik PT HMMI yang memiliki luas lahan sekitar 77,7 hektare, serta berkesempatan melakukan test drive salah satu mobil listrik keluaran Hyundai yaitu Ioniq Prime Xtend Black.
Baca Juga: SWI Temukan 9 Investasi Ilegal, 80 Pinjol Ilegal, dan 9 Pegadaian Tanpa Izin
Dalam pengembangan manufakturnya HMMI juga menggunakan fasilitas latest Virtual Reality (VR) technology.
“Jadi kita mendorong agar elektrifikasi ini berhasil dan tentunya mengapresiasi apa yang telah dilakukan Hyundai Motor dan saya lihat bahwa ini salah satu yang paling modern dan mementingkan terkait dengan kenyamanan pekerja,” ujar Menko Airlangga.
Sebelumnya, Presiden PT HMMI, Choi Yoon-seok, mengatakan akan melakukan proses produksi mobil 100 persen menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) pada Januari 2023.
Baca Juga: Tahun Pertama Jadi Bank Kustodian, BBTN Targetkan Kelola Dana Rp12 triliun
"Mulai 1 Januari 2023, 100 persen listrik di pabrik HMMI akan berasal dari sumber energi terbarukan dan produk kami akan dibuat dengan 100 persen energi terbarukan" kata Choi Yoon-seok.***
Artikel Terkait
Waspada! OJK Terima 14.088 Pengaduan Terkait Skimming, Phising, dan Social Engineering (Soceng)
Belum Sepakat Nilai Ganti Rugi, Proyek Jalan Tol di Klaten Terkendala Satu Rumah
Sarana Multigria Finansial (SMF) Terbitkan Efek Beragun Aset Rp500 Miliar
BPH Migas Apresiasi Langkah Persiapan Nataru Pertamina dan PGAS
Saham YG Entertainment Anjlok, Taeyang dan Daesung Pergi Tinggalkan G-Dragon di YG
Harga Saham SDPC Lanjut Menguat Setelah Breakout Resistance
ADHI Dapat Jaminan Pendanaan Senilai Rp9,89 Triliun Untuk Proyek Tol
Blibli Terima 11 Penghargaan di Bidang Pelayanan Konsumen
SWI Temukan 9 Investasi Ilegal, 80 Pinjol Ilegal, dan 9 Pegadaian Tanpa Izin
Tahun Pertama Jadi Bank Kustodian, BBTN Targetkan Kelola Dana Rp12 triliun