SINAR HARAPAN - PT Semen Indonesia (SMGR) mengirim enam UMKM Binaan Rumah BUMN SIG Rembang untuk berpartisipasi pada Future SMEs Village Side Event G20 di Bali Collection, guna mendorong usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaannya untuk bisa naik kelas dan memperluas pasar untuk produk-produknya.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, dalam keterangan di Jakarta, Jumat kemarin, mengatakan keterlibatan UMKM binaan SIG tersebut merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mempromosikan produk-produk UMKM kepada pasar yang lebih luas, serta masuk kepada rantai pasok global karena pameran tersebut dihadiri oleh para delegasi G20 dan masyarakat umum.
Enam UMKM Binaan Rumah BUMN SIG Rembang yang mengikuti pameran yaitu OKVISA Craft, kerajinan ecoprint fashion; Mutiara Collection, kerajinan ecoprint fashion dan aksesoris; Littlekaaya, kerajinan pakaian serta aksesoris bayi dan anak; Falinn Fashion, kerajinan busana klasik-modern; serta Najma dan Batik Gunung Kendil, kerajinan batik tulis Lasem.
Baca Juga: Dapat Surat dari KLHK, Tarif Masuk Pulau Komodo Masih Tidak Berubah
"Kami berharap melalui keikutsertaan pada acara ini, juga bisa memberikan informasi terkini bagi UMKM binaan terhadap isu-isu strategis seperti digitalisasi dan pengembangan usaha yang berkelanjutan, dengan model bisnis yang mengadopsi transisi produksi ke arah yang ramah lingkungan. Kami terus mendorong UMKM binaan SIG agar mampu naik kelas dan mendunia," ujarnya.
Vita menyampaikan, hal itu juga merupakan salah satu bentuk dukungan SIG yang sejalan dengan sustainable development goals (SDGs) khususnya poin 8, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja produktif serta kerja layak untuk semua.
Dalam pameran, ada pengunjung dari Meksiko yang membeli huji sandal produk dari Littlekaaya. Selain membeli, ia juga menawarkan diri untuk menjadi reseller huji sandal karena dinilai cocok dengan selera pasar di Meksiko.
Tawaran itu pun disambut baik oleh Armida Triani, pemilik Littlekaaya. Selain huji sandal, UMKM itu juga menghadirkan produk-produk busana unggulan untuk bayi dan anak-anak seperti dress, sweater, serta outer kimono.
Artikel Terkait
Kurs Rupiah Tetap Tertekan Paska Kenaikan Sukubunga Acuan BI
Saham BYAN Melesat Lagi, Ada Apa?
ADB Beri Hutang Lagi US$500 Juta Untuk Restrukturisasi BUMN
BI: Neraca Transaksi Berjalan Triwulan III Surplus US$4,4 Miliar
Kurs Rupiah Melemah 21,5 Poin menjadi Rp 15.684 Per US$1
Sah! GOTO PHK Massal 1.300 Karyawan
Unit Bisnis Patungan GOTO dan UNVR Ungkap Pentingnya Transformasi Digital Bagi UMKM
Sasar Kaum Milenial dan Pensiunan, Bank BTPN Catatkan Pengguna Aplikasi Jenius Capai 4,2 Juta Nasabah
Pengamat Sebut Permen ESDM 12/2022 Tidak Ada Urgensi, Kenapa?
Dapat Surat dari KLHK, Tarif Masuk Pulau Komodo Masih Tidak Berubah