SINAR HARAPAN - PT Indo Korsda Tbk (BRAM) akan membagikan dividen interim kepada para pemegang saham. Sebelumnya dividen interim tersebut telah disetujui dan diputuskan pada Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi pada hari Kamis pekan lalu.
BRAM merupakan perusahaan pemasok bahan utama penguat ban di Asia Tenggara dalam empat dekade, dengan produk yang meliputi Kain Ban, Benang Nylon & Polyester, Benang Serat Industri/Benang Filament Buatan.
Harga saham BRAM saat ini masih cukup menarik, pada akhir perdagangan hari kemarin Selasa 4 Oktober 2022, terpantau menguat 3,28 persen atau sebesar 275 poin ke harga Rp8.650. Harga saham BRAM baru mengakumulasikan penguatan sebesar 2,98 persen dalam sebulan dan masih terpantau melemah 19,53 persen dalam 3 bulan terakhir.
Baca Juga: Harga Minyak dan Batu Bara Naik, IHSG Hari Ini Berpotensi Ditopang Sektor Energi Lagi
Pergerakan saham BRAM pun terpantau stabil sejak 2 September 2022 hingga hari kemarin, di mana pergerakan berada diantara level support dan resistance terdekat yang masing-masih berada pada kisaran Rp8.200 dan Rp8.750.
Sementara itu, Price Earning Ratio (PER) 8,98 kali, lalu Debt To Equity Ratio (DER) sebesar 39,59 persen,dan Price To Book Value Ratio (PBVR) 1,28 kali.
Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pembagian dividen interim ini berdasarkan periode tahun buku 2022, dengan total nilai dividen sebesar Rp.135 miliar, dengan nilai dividen per lembar saham sebesar Rp300.
Baca Juga: Gabung Sekarang! Kartu Prakerja Gelombang 46 Resmi Dibuka Hari Ini
Berikut jadwal dividen interim tahun buku 2022 PT Indo Korsda (BRAM)
Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 11 Oktober 2022
Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 12 Oktober 2022
Recording date: 13 Oktober 2022
Cum dividen di pasar tunai: 13 Oktober 2022
Ex dividen di pasar tunai: 14 Oktober 2022
Pembayaran dividen interim: 19 Oktober 2022
Disclaimer: Investasi saham merupakan investasi beresiko tinggi, melakukan analisis teknikal dan fundamental secara pribadi sangat diperlukan sebelum memutuskan untuk berinvestasi.***
Artikel Terkait
Hore! Harga Batu Bara Acuan Indonesia Sentuh Level Tertinggi Tahun 2022
Makin Canggih, PT Bukit Asam (PTBA) Lanjutkan Digitalisasi Operasional Tambang
Harga Minyak Dunia Terkerek Reaksi Pasar Jelang Rapat OPEC+
Presiden The Fed : Ada Tanda-Tanda Pendinginan Inflasi
Siang Ini 4 Oktober 2022, Rupiah Menguat Tipis
Harga Emas Antam dan Comex Naik Tajam, Beli atau Jual?
Freeport Tambah Investasi US$18,6 Miliar, Untuk Apa?
Dorong Perekonomian Babel, Ekspor Timah dan Nontimah Babel Naik 82,05 persen
Gabung Sekarang! Kartu Prakerja Gelombang 46 Resmi Dibuka Hari Ini
Harga Minyak dan Batu Bara Naik, IHSG Hari Ini Berpotensi Ditopang Sektor Energi Lagi