SINAR HARAPAN - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada akhir perdagangan, Jumat 2 September 2022.
IHSG naik 0,34 persen atau sebesar 24,07 poin ke level 7.177,17. Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini mencapai 31,69 miliar saham dengan total nilai mencapai Rp13,71 triliun.
Indeks LQ45 mencatat kenaikan 0,28 persen ke level 1.020, indeks JII menguat 0,56 persen ke 617, dan indeks IDX30 naik 0,29 persen ke level 541.
Baca Juga: Presiden Jokowi Kembali Dorong Proyek LNG Blok Masela
Pada penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, terdapat 230 saham yang menguat, 279 saham melemah, dan 187 saham stagnan.
Sektor Energi mencatatkan penguatan terbesar yakni sebesar 1,21 persen. Sementara itu, sektor teknologi menjadi sektor yang terkoreksi paling dalam sebesar 1,33 persen.
Saham Hensei Davest Indonesia Tbk. (HDIT) memimpin jajaran top gainers 2 hari berturut-turut. Hari ini saham HDIT ditutup naik 30,11% atau sebesar 28 poin ke Rp121 per lembar saham. Sebanyak 695,3 juta saham HDIT diperdagangkan dengan nilai sebesar 77,8 miliar.
Baca Juga: Saham TINS Catatkan Kenaikan Laba Bersih
Sementara itu, saham Vale Indonesia Tbk. (INCO) terkoreksi 3,35% atau sebesar 200 poin ke Rp5.775 per lembar saham. Sebanyak 27,2 juta saham INCO di perdagangkan dengan nilai sebesar 158,7 miliar. Harga saham INCO telah jatuh 3 hari berturut-turut dan telah terkoreksi sebesar 27,13 persen selama 3 bulan terakhir.
Artikel Terkait
Minyak Mentah Turun Lagi, Simak Sebelum Buy On Weakness
Harga Emas Hari Ini Terjun Bebas, Kenapa Lagi?
Rupiah Kembali Melemah, Efek The Fed Masih Jadi Penyebabnya
Pungutan Ekspor CPO Gratis hingga 31 Oktober, Bea Keluar Naik
IHSG Bergerak Menguat di Zona Hijau Hari Ini
Program Subsisdi Tepat Pertamina Tembus 1 juta Pendaftar
Saham TINS Catatkan Kenaikan Laba Bersih
Pemerintah Pensiunkan Tiga PLTU Tahun Ini
Dari Banyak Bonus Hingga Gratis Tiket Nonton, Ini 6 Keuntungan Staking Crypto di PTU Staking
Presiden Jokowi Kembali Dorong Proyek LNG Blok Masela