SINAR HARAPAN - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mempertahankan tingkat suku bunga penjaminan simpanan rupiah di bank umum di level 4,25 persen.
“Rapat Dewan Komisioner LPS menetapkan untuk mempertahankan tingkat bunga penjaminan,” kata Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa, dalam konferensi pers yang dipantau secara virtual di Jakarta, Jumat 26 Mei 2023.
Tingkat bunga penjaminan simpanan valuta asing (valas) di bank umum tetap berada di level 2,25 persen.
Baca Juga: BI Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen
Tingkat bunga penjaminan simpanan rupiah pada bank perekonomian rakyat (BPR) tetap di level 6,75 persen.
Ketentuan tingkat bunga penjaminan tersebut mulai berlaku sejak 1 Juni hingga 30 September 2023.
Purbaya menjelaskan keputusan tersebut mempertimbangkan prospek pemulihan ekonomi, perbaikan kinerja pasar keuangan dan perbankan, serta kondisi likuiditas dan dinamika respons suku bunga simpanan.
Baca Juga: Transaksi Perbankan Digital RI Meningkat Capai Rp4.265 Triliun Pada April 2023
Tingkat suku bunga penjaminan dipertahankan untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi yang berkelanjutan dan stabilitas sistem keuangan.
Selain itu, untuk mengantisipasi risiko ketidakpastian dari sisi global yang masih tinggi serta sentimen negatif gejolak perbankan di Amerika Serikat (AS) dan Eropa.
Suku bunga yang tetap juga diharapkan dapat memberikan ruang lanjutan untuk perbankan dalam merespons kebijakan moneter dan tingkat bunga penjaminan.
Baca Juga: Ingin Bangun Trem, Bima Arya Ajak Pemerintah Prancis Berinvestasi
Dengan mempertahankan tingkat suku bunga, LPS berharap dapat menjaga sinergi kebijakan lintas otoritas dalam mendukung pemulihan kinerja intermediasi perbankan.
LPS menaikkan tingkat suku bunga pinjaman rupiah dan valas di bank umum serta rupiah di BPR masing-masing 25 basis poin pada akhir Februari 2023.
Artikel Terkait
Startup Platform Sosial Commerce Indonesia, Evermos, Raih Dana Segar Senilai 40 Juta Dolar AS
PP Presisi (PPRE) Catatkan Kontrak Baru Senilai Rp5,2 Sriliun Sepanjang 2022
Jajaki Pengembangan Energi Hijau Dengan Perusahaan Jepang, Saham PGEO Perlahan Merangkak Naik
Rupiah Kian Melemah, Hari Ini Sentuh Rp14.952 Per Dolar AS
Gandeng 46 Ribu Masjid, Bank Syariah Indonesia (BRIS) Himpun DPK Rp1,2 Triliun
Meningkat, Ekspor Komoditi Stevia Ke Korea Selatan Capai Hampir 12 Ton
OJK Laporkan Realisasi Anggaran Rp3 Triliun, Begini Rinciannya
Ingin Bangun Trem, Bima Arya Ajak Pemerintah Prancis Berinvestasi
Transaksi Perbankan Digital RI Meningkat Capai Rp4.265 Triliun Pada April 2023
BI Kembali Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75 Persen