SINAR HARAPAN - Harga saham Telkom Indonesia (TLKM) pada perdagangan sesi pertama siang ini, Rabu 24 Mei 2023, menguat 1,98 persen ke harga Rp4.120.
Dengan penguatan pada siang ini, performa mingguan saham TLKM pun turut naik 3,52 persen secara point-to-point.
Tidak hanya itu, secara kumulatif, terhitung sejak awal tahun 2023 hingga siang ini harga saham TLKM pun masih mencatatkan penguatan sebesar 9,87 persen.
Baca Juga: Inilah Daftar 10 Negara Terkaya di Dunia Tahun 2023, Salah Satunya Tetangga Indonesia
Posisi harga saham TLKM saat ini tepat berada di rerata 20 hari, yakni Rp 4.120, dan berada diatas rerata harga 5 hari di Rp4.040.
Dengan demikian, tren bearish yang sebelumnya dikonfirmasi pada 4 Mei melalui kedua indikator rerata harga tersebut masih belum dapat berubah menjadi bullish.
Hingga siang ini, harga saham TLKM masih ditopang area support Rp3.930, dan masih harus menghadapi area resistance terkuatnya di Rp4.500.
Baca Juga: Sektor-Sektor Ini Diperkirakan Menarik Bagi Investor di Tahun 2023
Diketahui dalam waktu dekat, TLKM akan segera melakukan spin off pada IndiHome ke anak usaha perseroan Telkomsel.
Untuk melancarkan aksi korporasi tersebut, TLKM akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Dalam prospektus yang ditulis manajemen pada keterbukan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu 24 Mei 2023, spin off atau pemisahan akan dilakukan berdasarkan nilai valuasi IndiHome yang disepakati sebesar Rp58,25 triliun dan nilai valuasi Telkomsel sebesar Rp319,36 triliun.
Baca Juga: Produsen Bir Bintang Mau Bagi Dividen, Saham MLBI Baru Menguat 0,56 Persen di Tahun 2023
Spin off yang akan dilakukan TLKM atas IndiHome akan diselesaikan melalui penerbitan saham baru oleh Telkomsel kepada TLKM dengan nilai konversi per saham Rp1,75 miliar.
Bersamaan dengan spin off tersebut, Singtel pemilik saham Telkom dan Telkomsel akan melakukan penyertaan modal dengan melakukan setoran tunai kepada Telkomsel dengan menggunakan valuasi Telkomsel yang sama, yakni Rp2,71 triliun.
Artikel Terkait
Mau Bagi Dividen Tunai, Begini Nasib Saham BRIS
Hampir Sebulan Sideways, Harga Saham VINS Tiba-Tiba ARA
Kejar Target Tujuh Bendungan, Waskita Karya (WSKT) Lanjutkan Pembangunan Bendungan Temef Paket IV
Aset Sitaan Milik 45 Wajib Pajak Senilai Rp16,9 Miliar Dilelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN)
Produksi Padi Jatim Tertinggi Dalam Tiga Tahun Berturut-turut
Produsen Bir Bintang Mau Bagi Dividen, Saham MLBI Baru Menguat 0,56 Persen di Tahun 2023
Jumlah Penerbangan Meningkat, Pemerintah Naikan Target Capaian Devisa Pariwisata
Sektor-Sektor Ini Diperkirakan Menarik Bagi Investor di Tahun 2023
Rupiah Hari Ini Kembali Melemah Akibat Faktor Eksternal di AS
Inilah Daftar 10 Negara Terkaya di Dunia Tahun 2023, Salah Satunya Tetangga Indonesia