Melesat 28,33 persen, Harga Saham MPOW Tembus Resistance

- Rabu, 17 Mei 2023 | 13:23 WIB
Ilustrasi -Melesat 28,33 persen, Harga Saham MPOW Tembus Resistance.  (FOTO:   (DreamsTime/dreamstime.com))
Ilustrasi -Melesat 28,33 persen, Harga Saham MPOW Tembus Resistance. (FOTO: (DreamsTime/dreamstime.com))

SINAR HARAPANHarga saham Megapower Makmur (MPOW) melesat 28,33 persen ke harga Rp77 pada perdagangan sesi pertama hari ini, Rabu 17 Mei 2023.

Dengan penguatan siang ini, saham MPOW melanjutkan penguatan dari perdagangan hari sebelumnya, yang mana saham MPOW juga menguat sebesar 1,69 persen.

Tidak hanya itu, posisi harga saham MPOW saat ini yang berada pada Rp77 juga berhasil menembus area resistance Rp71 yang belum pernah ditembus sejak 5 April 2023 lalu.

Baca Juga: Mau Private Placement, Harga Saham OKAS Breakout Resistance

Tren bullish pada saham MPOW juga telah dikonfirmasi melalui persilangan MA5 dan MA20 pada harga Rp59. Tren tersebut memoles performa mingguan MPOW naik sebesar 30,51 persen.

Namun, di sepanjang tahun 2023 ini harga saham MPOW masih mencatatkan pelemahan sebesar 9,41 persen.

Berdasarkan pergerakan harga saham MPOW dalam 5 hari perdagangan terakhir, saat ini pivot point pada harga saham MPOW berada pada 71,67 atau Rp72.

Baca Juga: Indosat (ISAT) Mau Bagi Dividen Rp2,06, Take It or Leave it?

Dilanjutkan area support pertama di 62,34 atau Rp62, dan area support kedua di 48,67 atau Rp49.

Sementara itu, untuk area resistance yang dapat dicermati di 86,34 atau Rp86, lalu area resistance kedua di 95,67 atau Rp96.

Penting diketahui, perhitungan secara teknikal tidaklah selalu tercapai, level tersebut digunakan trader dan investor jangka pendek dalam menentukan posisi entry dan exit dari suatu saham, perhitungan ulang setiap harinya sangat penting dilakukan.

Baca Juga: Perusahaan Sandiaga Uno, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), Bagi Dividen Rp1 Triliun

Perusahaan yang bergerak dalam bidang pengadaan barang dan jasa untuk pembangkit tenaga listrik ini tengah fokus pada bisnis energi bersih, yakni dengan melakukan pengembangan pembangkit listrik Enegi Baru Terbarukan (EBT).

Pengembangan EBT yang dimaksud seperti minihydro, energi surya, angin, biomass, dan semacamnya demi mewujudkan listrik yang ramah bagi lingkungan.

Halaman:

Editor: Yuanita SH

Sumber: Rti Business, Trading View, Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

TikTok Shop Masih Jualan, Begini Kata Mendag

Selasa, 3 Oktober 2023 | 14:27 WIB

Harga Saham ADMR Lanjut Bearish, Hold Atau Jual?

Senin, 2 Oktober 2023 | 11:21 WIB

Erick Thohir Terpilih Kembali Jadi Ketua Umum MES

Senin, 2 Oktober 2023 | 07:39 WIB
X