Diminati Pasar Global, Pengolahan Cangkang Kelapa Sawit Kalsel Capai 344 Ribu Ton

- Senin, 15 Mei 2023 | 08:35 WIB
Cangkang kelapa sawit / Diminati Pasar Global, Pengolahan Cangkang Kelapa Sawit Kalsel Capai 344 Ribu Ton. (foto: Berandakita/Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia  )
Cangkang kelapa sawit / Diminati Pasar Global, Pengolahan Cangkang Kelapa Sawit Kalsel Capai 344 Ribu Ton. (foto: Berandakita/Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia )

SINAR HARAPANCangkang kelapa sawit atau limbah dari tandan buah segar sawit yang sudah diolah mencapai 344 ribu ton per tahunnya.

Menurut Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalsel, Suparmi, di Banjarmasin, dalam siaran resmi yang dikutip Senin 15 Mei 2023, rata-rata satu ton kelapa sawit dapat menghasilkan 6 hingga 7 persen cangkang sawit.

Dia pun menyampaikan bahwa data statistik tahun 2022 dari sebanyak 46 pabrik kelapa sawit yang ada telah memproduksi Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit dengan rendemen rata-rata 20 persen mencapai 5.743.950 ton.

Baca Juga: Panen Durian, Petani Badui Banten Untung Besar

Ini menghasilkan Crude Palm Oil (CPO) sebesar 1.148.790 ton.

"Jika dikonversi, volume produk turunan sawit tersebut (cangkang) pada 2022 mencapai 344.637 ton per tahun," ujarnya.

Cangkang kelapa sawit merupakan biomassa dari proses pengolahan TBS untuk menghasilkan minyak sawit mentah (CPO) dan minyak inti sawit (CPKO).

Baca Juga: Hutama Karya Bawa UMKM Binaan ke Ajang SME's HUB KTT ASEAN 2023

Saat ini, produk kelapa sawit terdiri dari ash content yang minim, kadar air yang lembab, karbon aktif sekitar 20-22 persen, dan kadar penguapan (volatile matter) yang tinggi mencapai 69-70 persen.

“Kandungan tersebut menjadikan produk turunan sawit ini bukan menjadi limbah yang tak berguna, tetapi menjadi produk yang bisa diolah dan dimanfaatkan menjadi produk bernilai ekonomi tinggi,” jelas Suparmi.

Potensi sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan tidak hanya sebatas menjadi sumber energi pada broiler, arang maupun briket arang, tetapi juga dapat menjadi salah satu alternatif energi berkelanjutan pengganti minyak fosil yang bisa digunakan sebagai bahan bakar pada pembangkit listrik.

Baca Juga: Layanan Mobile Banking Bank Syariah Indonesia Lumpuh Diserang Hacker LockBit, Ancam Runtuhkan Reputasi Bank

Potensi alternatif renewable energy dalam cangkang sawit juga sudah dilirik dan diminati oleh pasar global.

Jepang sebagai salah satu negara importir produk turunan sawit ini memanfaatkan biomassa tersebut untuk digunakan sebagai pembangkit listrik dengan skema Feed-in Tariff.

Halaman:

Editor: Yuanita SH

Sumber: ANTARA, Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

TikTok Shop Masih Jualan, Begini Kata Mendag

Selasa, 3 Oktober 2023 | 14:27 WIB

Harga Saham ADMR Lanjut Bearish, Hold Atau Jual?

Senin, 2 Oktober 2023 | 11:21 WIB

Erick Thohir Terpilih Kembali Jadi Ketua Umum MES

Senin, 2 Oktober 2023 | 07:39 WIB
X