Jeggboy and Girl Ojek, Online Lokal Mitra Binaan Pertamina Hadir di Jawa Tengah

- Sabtu, 25 Maret 2023 | 15:07 WIB
Jeggboy & Girl Ojek, Online Lokal Mitra Binaan Pertamina Hadir di Jawa Tengah. (Foto: Pertamina)
Jeggboy & Girl Ojek, Online Lokal Mitra Binaan Pertamina Hadir di Jawa Tengah. (Foto: Pertamina)

SINAR HARAPAN - Layanan transportasi ojek online lokal Jeggboy and Girl, salah satu mitra binaan Pertamina, hadir di Salatiga, Jawa Tengah, untuk memberikan kemudahan masyarakat dalam berbelanja dan bepergian.

"Awalnya, 'Jeggboy and Girl' merupakan wujud dari keinginan saya membantu para pedagang di pasar tradisional yang kian tergerus modernisasi," kata pemilik usaha "Jeggboy & Girl" Sri Sahono dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu 25 Maret 2023.

Selain itu, sebagai upaya untuk mengangkat pasar tradisional agar bisa bertahan dan tumbuh, mengingat kualitas produk pasar tidak kalah dengan pasar modern, bahkan harga jauh lebih rendah.

Baca Juga: Ciputra Group (CTRA) Garap Pengembangan Kota Baru Terpadu di Maja Banten

Menurut Sri Sahono, usahanya membawa konsep "dibelanjain", yang artinya siap membantu karyawan maupun ibu rumah tangga berbelanja kebutuhan sehari-hari di pasar tradisional maupun pasar modern.

"Bagi pelanggan yang ingin menggunakan jasa transportasi ojek online kami, tidak perlu menggunakan aplikasi, cukup hanya menggunakan WhatsApp, maka konsumen bisa memesan apa saja," ujar mitra binaan Pertamina tersebut.

Dalam satu hari, rata-rata ojek "Jeggboy & Girl" menerima antara 900-1.000 transaksi, yang 60 persen merupakan pesanan belanja di pasar dan makanan siap saji, 15 persen layanan antarjemput penumpang, dan sisanya jasa pengantaran barang.

Baca Juga: Wujudkan Pertambangan Berkelanjutan, Semen Indonesia Group (SMGR) Terapkan Surface Mining

Ojek online tersebut memiliki 240 pengemudi yang 40 persennya wanita dan di bawah 35 tahun.

"Jam operasional mulai pukul 05.00 pagi hingga 24.00 malam dan tarif Rp2.250 per kilometer. Karena Salatiga merupakan kota kecil, rata-rata tarif satu kali layanan sebesar Rp10 ribu," ujarnya.

Sahono, yang mengikuti program pendanaan UMKM Pertamina pada 2021, mendapatkan pelatihan online serta bantuan perangkat penunjang kerja.

Baca Juga: Tambah Armada Kapal, Laba Bersih SHIP Melejit Hampir 26 Persen

"Pinjaman modal yang saya dapatkan, separuhnya digunakan untuk membuat aplikasi jasa transportasi," ujarnya.

Sementara itu, VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengapresiasi usaha Sri Sahono tersebut.

Halaman:

Editor: Yuanita SH

Sumber: ANTARA, Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X