Pertemuan AEM Retreat 2023 Hasilkan 7 Capaian Prioritas Ekonomi ASEAN

- Kamis, 23 Maret 2023 | 13:01 WIB
Pertemuan AEM Retreat 2023 Hasilkan 7 Capaian Prioritas Ekonomi ASEAN. (Foto: Biro Humas Kemendag)
Pertemuan AEM Retreat 2023 Hasilkan 7 Capaian Prioritas Ekonomi ASEAN. (Foto: Biro Humas Kemendag)

SINAR HARAPAN - Pada pertemuan 29th ASEAN Economic Ministers (AEM) Retreat 2023 telah disepakati tujuh capaian prioritas ekonomi oleh para menteri ekonomi negara-negara ASEAN.

"Para menteri mengesahkan tujuh priority economic deliverables (capaian prioritas ekonomi) untuk tahun 2023 di bawah lingkup menteri ekonomi ASEAN," kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan usai AEM Retreat Meeting di Plataran Borobudur Heritage, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu kemarin.

Tujuh capaian prioritas ekonomi tersebut antara lain, pertama adalah kerangka kerja fasilitasi jasa ASEAN. Kedua, penandatanganan protokol perubahan kedua pembentukan Kawasan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru (ASEAN-Australia-New Zealand Free Trade Agreement/AANZFTA).

Baca Juga: CPNS 2023 Segera Dibuka, Simak Tata Cara Pendaftaran dan Tahapan Seleksinya!

Prioritas ketiga, pembentukan unit pendukung Regional Comprehensive Economic Partnership Agreement (RCEP) di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Indonesia. Keempat, industri ASEAN berbasis proyek yang mengadopsi Kerangka Kerja ASEAN tentang Inisiatif Berbasis Proyek Industri dan rencana kerja implementasi kerangka kerja oleh negara anggota ASEAN.

Prioritas kelima adalah implementasi penuh e-Form D melalui ASEAN Single Window. Keenam, pernyataan para pemimpin untuk mengembangkan Kerangka Persetujuan Ekonomi Digital ASEAN (Digital Economy Framework Agreement/DEFA) guna meningkatkan integrasi ekonomi digital ASEAN dengan ekonomi digital global.

Serta, prioritas ketujuh adalah Peta Jalan Harmonisasi Standar ASEAN untuk mendukung implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).

Baca Juga: Komisaris PT MAS Berikan Wawasan Bisnis Pangan Bagi Mahasiswa

Selain menyetujui tujuh capaian prioritas ekonomi tersebut, pertemuan para Menteri Ekonomi ASEAN itu juga menyepakati lima hasil lainnya. Para Menteri setuju mendukung prioritas dan program legacy (warisan) dari ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC).

Kemudian, menteri mengesahkan prioritas tahunan untuk 2023. Lalu, para menteri menugaskan Komite Negosiasi Perdagangan ATIGA untuk mengintensifkan negosiasi dan melaporkan perkembangannya ke Dewan AFTA ke-37 pada Agustus 2023.

"Para menteri mendesak para pejabat untuk mempercepat Kajian DEFA (Digital Economy Framework Agreement/Kerangka Persetujuan Ekonomi Digital ASEAN) agar dapat diadopsi tepat waktu pada AEM ke-55 di bulan Agustus," ucap Mendag.

Baca Juga: Komisaris PT MAS Berikan Wawasan Bisnis Pangan Bagi Mahasiswa

Selain itu, para menteri ekonomi ASEAN juga menugaskan RCEP Joint Committee (RJC) untuk menyelesaikan mekanisme pendanaan RCEP Support Unit di Sekretariat ASEAN, Jakarta.

Selain Mendag Zulkifli, pertemuan AEM Retreat juga dihadiri Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Menteri Perdagangan Kamboja Tuan Pan Sorasak, Menteri Perindustrian dan Perdagangan Laos Malaithong Kommasit, Menteri Perdagangan dan Industri Internasional Malaysia Tengku Zafrul Tengku Abdul Aziz, dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Min Gan Kim Yong.

Halaman:

Editor: Yuanita SH

Sumber: ANTARA, Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

ELSA Segera Bagi Dividen 50 Persen Laba Bersih

Kamis, 8 Juni 2023 | 08:32 WIB
X