SINAR HARAPAN - Harga saham Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) melemah 6,67 persen ke harga Rp770 pada perdagangan sesi pertama siang ini, Kamis 16 Maret 2023.
Dengan begitu, saham CUAN berbalik arah setelah sebelumnya dalam 6 hari perdagangan berturut turut mengakumulasikan penguatan sebesar 225,17 persen dari Rp220 ke harga Rp825.
Sepanjang perdagangan sesi pertama hari ini harga saham CUAN menyentuh rentang terendah Rp770 dan tertinggi pada Rp1000.
Baca Juga: Raup Untung Rp5,7 Miliar, Saham LUCY Malah Melemah
Sejak dibukanya perdagangan tadi pagi hingga siang ini, 316,9 juta saham CUAN diperdagangkan dengan nilai mencapai Rp278,7, saham CUAN pun ditransaksikan Lebih dari 64 ribu kali.
Eminten batu bara milik konglomerat Prajogo Pangestu ini telah masujk daftar saham dalam pemantauan Bursa Efek Indonesia (BEI), pasalnya harga saham cuan ayang meroket dianggap bursa sebagai aktifitas pasar yang diluar kebiasaan (Unusual Market Activity).
Melalui penguman Peng-UMA-00018/BEI.WAS/02-2023 Kepala divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M. Panjaitan, menyebut pihak Bursa tengah memantau saham CUAN dikarenakan adanya peningkatan harga yang tidak wajar.
Baca Juga: IHSG Turun Tipis, Saham CUAN Paling Untung, Saham DEWI Paling Buntung
Namun, penguman tersebut tidak serta merta menunjukan adanya pelanggaran terhadap peraturan pasar modal.
Dirinya mengatakan bahwa Bursa tengah mencermati perkembangan pola transaksi saham CUAN. Selain itu, dia menghimbau para ainvestor aaauntuk memperhatikan ketebukaan informasi manajemen CUAN atas permintaan konfirmasi bursa.***
Artikel Terkait
Penawaran Masuk SUN RI Meningkat di Tengah Sentimen Negatif SVB dan Signature Bank
Tidak Terdampak Penutupan SVB, BBNI Akan Bagi Dividen Rp7,32 Triliun
Laba DCII Melesat 40,69 Persen, Toto Sugiri Bahagia
Dukung Penerapan P3DN, Semen Indonesia (SMGR) Raih Penghargaan dari Jokowi
Berkaca dari Penutupan SVB, Fintech Indonesia Harus Segera Perkuat Tata Kelola Perusahaan
Saham Credit Suisse (CSGN) Ambruk, Begini Nasib Pasar Saham Dunia
Presdir Maybank (BNII) Sebut Covid-19 Berjasa Mengakselerasi Digitalisasi
Dorong Perekonomian, KKP Bangun Kampung Nelayan Percontohan, Kampung Samber-Binyeri di Biak Numfor Papua
Rupiah Hari Ini Melemah Terdampak Isu Krisis Credit Suisse Bank
Raup Untung Rp5,7 Miliar, Saham LUCY Malah Melemah