SINAR HARAPAN - Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, mengatakan produk unggulan pisang mas Kirana sudah mendapatkan sertifikasi Global Good Agricultural Practise (GAP) yang merupakan sertifikat internasional.
"Sertifikat itu berlaku di seluruh dunia untuk keamanan produk," katanya dalam keterangan tertulis yang dikutip Senin 13 Maret 2023.
Sertifikat itu dikeluarkan oleh Control Union Certification dari Belanda dan Sertifikasi Organik dari Lembaga Sertifikasi Pertanian Organik Indonesia.
Baca Juga: Askrindo dan Baznas Resmikan Rumah Tahfidz Demi Tingkatkan Pendidikan Inklusif dan Merata
Menurutnya Pisang Mas Kirana merupakan salah satu produk unggulan hasil pertanian yang menjadi unggulan Kabupaten Lumajang, selain pisang agung.
"Pisang Mas Kirana sudah dibudidayakan secara turun temurun. Nama Kirana diambil dari nama salah satu raja Kerajaan Lamadjang Tigangjuru yaitu Narariya Kirana," tuturnya.
Ia menjelaskan Pisang Mas Kirana sudah dibudidayakan dan ditanam secara turun menurun oleh masyarakat Lumajang, terutama di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Senduro, Pasrujambe, Gucialit dan Tempursari.
Baca Juga: OJK Terus Prioritaskan Perempuan Dapatkan Edukasi Keuangan
"Pisang Mas Kirana merupakan produk unggulan nasional yang menjadi kebanggaan Kabupaten Lumajang yang telah ditetapkan oleh Keputusan Menteri Pertanian tahun 2005," katanya.
Pisang Mas Kirana juga sudah mendapatkan beberapa sertifikasi produk yakni sertifikasi Prima 3 yang dikeluarkan oleh Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) Provinsi Jawa Timur.
Bupati yang biasa disapa dengan Cak Thoriq itu mengatakan buah pisang di Kabupaten Lumajang sudah berbasis sosial kehidupan kultural masyarakat.
Baca Juga: BRI Kembali Buka Rekrutmen BRILiaN Future Leader Program (BFLP) Tahun 2023, Segera Daftar!
"Hal itu terbukti dengan banyaknya tanaman pisang yang ditanam di masing-masing kebun milik masyarakat dengan variannya terdapat lebih dari 25 jenis pisang," katanya.
Ia mengatakan produksi buah pisang unggulan di Lumajang saat ini adalah pisang agung dan pisang mas Kirana.
Artikel Terkait
Tren PHK Masih Melanda Startup Digital, Begini Kata Pengamat
Rebound di Area Support Baru, Harga Emas Melesat di Akhir Pekan
Akhirnya HYBE Menyerah, SM Entertainment Segera Diakuisisi Kakao Corp
ASDP: Pembelian Tiket Kapal Lewat Ferizy Bisa 60 Hari Sebelum Keberangkatan
Siap-Siap! Pemudik Angkutan Lebaran 2023 Diprediksi Naik Hingga 123 Juta
IHSG Sepekan: Saham PTBA Diborong Asing, Saham MTWI Paling Untung
Libatkan 1.000 Peserta, Inovasi Pembuatan Biosaka di Bantul DIY Raih Rekor Muri
BRI Kembali Buka Rekrutmen BRILiaN Future Leader Program (BFLP) Tahun 2023, Segera Daftar!
OJK Terus Prioritaskan Perempuan Dapatkan Edukasi Keuangan
Askrindo dan Baznas Resmikan Rumah Tahfidz Demi Tingkatkan Pendidikan Inklusif dan Merata