SINAR HARAPAN - Kabar mengejutkan datang dari PT Bank Nasinal Indonesia Tbk (BNI) yang melakukan perubahan pengurus di saat kinerja BNI cukup moncer tahun ini.
Pada hari ini, 19 September 2023, BNI telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Agus D. Martowardojo secara resmi selaku Komisaris Utama (Komut) BNI.
Dalam RUPSLB perseroan memutuskan untuk mengangkat Pardjoto sebagai Komut BNI yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Komut BNI menggantikan Agus D. Martowardojo.
Baca Juga: Harus Bayar 1,1 Ton Emas ke Budi Said, Saham Antam ANTM Masih Layak Dikoleksi?
Kemudian, Bank BNI juga menunjuk Pahala Nugraha Mansury sebagai Wakil Komisaris Utama menggantikan Pardjoto.
Sampai saat ini, tidak ada informasi yang menjelaskan mengapa Agus Marto harus mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Komisaris Utama di BNI.
Namun, mengutip dari Infobanknews, ketika ditanya untuk memberikan konfirmasi, Rosan Roeslani, Wakil Menteri BUMN yang bertanggung jawab atas sektor jasa keuangan, tidak memberikan jawaban.
Baca Juga: Sentuh ARB, Harga Saham MSIN Merosot 46,49 Persen Dalam 5 Sesi
Sumber dari Infobanknews mengindikasikan bahwa Agus Martowardojo akan dipindahkan ke posisi Komisaris Utama PLN.
Selain itu, rencananya, posisi Komisaris Utama PLN saat ini akan diisi oleh Komisaris Utama PGAS.
Yang pasti, dalam menjelang tahun politik, posisi dalam birokrasi, termasuk di lingkungan BUMN, dapat berubah dengan cepat.
Baca Juga: Naik Rp6.000, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp1.081.000 Per Gram, Jual atau Beli?
Hal ini didukung juga dengan fakta bahwa Erick Thohir, Menteri BUMN, digadang-gadang jadi salah satu kandidat potensial untuk posisi Wakil Presiden dari salah satu tokoh yang telah mengumumkan niatnya untuk bertarung dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Berdasarkan Hasil RUPSLB BNI hari ini, berikut susunan jajaran direksi dan komisaris BNI yang baru:
Artikel Terkait
Didominasi Sektor Transportasi, BMRI Salurkan Kredit Infrastruktur Rp267 Triliun
Biaya Produksi Terus Meningkat, Peternak Minta Pemerintah Naikkan Harga Acuan Telur Naik Jadi Rp24.700 per kg
Menteri ESDM: PLTU Batu Bara Segera Pensiun di 2058
Ditopang Sektor Migas, Nilai Ekspor Kaltim Tembus 2,02 Miliar Dolar AS
Otorita IKN Minta Tambahan Anggaran Tambahan Rp3,15 Triliun, Untuk Apa?
IHSG Hari Ini Berpotensi Sideways Seiring Pasar Masih Wait and See Kebijakan The Fed
Jelang Rapat The Fed, Rupiah Berpotensi Melemah Terhadap Dolar AS
Naik Rp6.000, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp1.081.000 Per Gram, Jual atau Beli?
Sentuh ARB, Harga Saham MSIN Merosot 46,49 Persen Dalam 5 Sesi
Harus Bayar 1,1 Ton Emas ke Budi Said, Saham Antam ANTM Masih Layak Dikoleksi?